Selasa, 15 April 2025

SDM Polda Jatim Gelar Panen Raya Jagung Tahap Kedua di Sidoarjo, Dukung Swasembada Pangan

Surabaya – Upaya mendukung ketahanan pangan nasional terus digencarkan oleh Polda Jawa Timur. Pada Rabu (26/3/2025), Karo SDM Polda Jatim Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H., selaku Ketua Satgas Ketahanan Pangan, memimpin panen raya jagung tahap kedua di lahan produktif Desa Bulang, Kecamatan Prambon, Sidoarjo.

Panen raya ini menjadi bagian dari program ketahanan pangan yang diinisiasi Polresta Sidoarjo, sejalan dengan visi swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah pusat. Hadir dalam acara tersebut Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto, M.Si., jajaran Forkopimda Sidoarjo, serta berbagai instansi terkait yang turut serta dalam mendukung keberlanjutan pertanian di wilayah Jawa Timur.

Panen Jagung Tahap Kedua, Bukti Komitmen Ketahanan Pangan

Kegiatan panen jagung ini bukan hanya sekadar agenda seremonial, melainkan sebuah langkah nyata dalam memperkuat ketahanan pangan di daerah. Program ini selaras dengan Asta Cita yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya swasembada pangan sebagai fondasi utama dalam ketahanan nasional.

Menurut Kombes Pol Ari Wibowo, panen ini merupakan bagian dari rangkaian program jangka panjang yang telah dirancang secara sistematis.

"Kami terus mendorong optimalisasi lahan produktif dan pemanfaatan teknologi pertanian guna meningkatkan hasil panen. Langkah ini diharapkan dapat mendukung kesejahteraan petani dan ketersediaan pangan bagi masyarakat," katanya.

Dukungan dari berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan program ini. Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto menegaskan bahwa sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat sangat penting dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.

"Kami berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam mendukung program ketahanan pangan. Dengan adanya panen raya ini, kita dapat memastikan ketersediaan bahan pangan yang cukup serta meningkatkan kesejahteraan petani lokal," ungkapnya.

Selain panen jagung, program ini juga mencakup berbagai inisiatif lain seperti pelatihan bagi petani, penggunaan teknologi pertanian modern, serta pengelolaan lahan yang lebih efisien.

Panen raya ini tidak hanya meningkatkan hasil produksi jagung, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi para petani di Sidoarjo. Dengan adanya pendampingan dari pemerintah dan kepolisian, para petani mendapatkan akses lebih luas terhadap pasar serta teknologi pertanian terbaru.

"Kami sangat terbantu dengan adanya program ini. Selain hasil panen yang meningkat, kami juga mendapatkan pelatihan yang sangat berguna dalam mengelola lahan agar lebih produktif," katanya.

Panen raya jagung tahap kedua di Desa Bulang, Kecamatan Prambon, menjadi bukti nyata komitmen Polda Jatim dalam memperkuat ketahanan pangan di Jawa Timur. Dengan sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat, program ini diharapkan dapat mendukung tercapainya swasembada pangan yang berkelanjutan.

Ke depan, langkah-langkah strategis lainnya akan terus digalakkan guna memastikan ketahanan pangan tetap terjaga dan kesejahteraan petani semakin meningkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar