Senin, 30 Juni 2025
Minggu, 29 Juni 2025
Bhayangkara Trail Adventure Ke-8, Kolaborasi Polres Jember dan Pemkab Promosikan Wisata Alam*
JEMBER - Polres Jember Polda Jatim berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Jember melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sukses menggelar Bhayangkara Trail Adventure (Bharata) Ke-8 dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79.
Acara Bharata ini start - finis di halaman Gedung Serbaguna Nusantara Kaliwates dan menjadi bagian dari agenda wisata tahunan yang selalu dinantikan, yaitu Jawer (Jelajah Wisata Lereng Argopuro).
Minggu pagi, (29/6/2025).
Bupati Jember, Muhammad Fawait atau akrab disapa Gus Fawait, hadir langsung bersama Kapolres Jember AKBP Bobby A. Condroputra, S.H., S.I.K., M.Si beserta Dandim 0824 Jember Letkol Arm. Indra Andriansyah, G.Dip., M.Han.
Selain itu hadir pula Ketua DPRD Jember H. Ahmad Halim, S.Sos., Waka Polres Jember Kompol Ferry Dharmawan, S.Psi., S.I.K., jajaran pejabat utama Polres Jember, serta ribuan off-roader dari wilayah Tapal Kuda dan luar Jawa.
Dalam sambutannya, Gus Fawait menegaskan bahwa Jember merupakan surganya para off-roader.
Ia berharap kegiatan ini dapat menghidupkan kembali masa kejayaan Jember sebagai destinasi utama penggemar olahraga ekstrem, sekaligus memperkenalkan potensi wisata alam yang mempesona.
"Sebagai bentuk rasa cinta terhadap Polri, Pemkab Jember menyelenggarakan acara ini pada rangkaian Hari Bhayangkara ke -79," ungkap Bupati Jember.
Ia menegaskan, kegiatan ini adalah wujud sinergi antara Forkopimda bersama TNI dan Polri dalam hal ini Polres Jember Polda Jatim.
"Dari Jember, kita sampaikan kepada Indonesia, kalau TNI dan Polri bersatu, Indonesia akan damai," tegas Bupati Jember.
Ia juga menekankan, jika TNI-Polri bersama pemerintah daerah bersatu, Indonesia akan menjadi negara maju.
Bupati Jember juga menyoroti peran para off-roader senior yang mengenal betul potensi Jember.
"Dengan pemimpin baru, Jember baru, Jember maju, harus dikembalikan Jember menjadi surganya off-roader," tegasnya.
Gus Fawait juga mengajak komunitas trail untuk menggelar acara terbesar dalam sejarah Kabupaten Jember pada akhir Desember 2025 mendatang.
Sementara itu Kapolres Jember, AKBP Bobby A. Condroputra menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta dan panitia atas terselenggaranya acara dengan lancar.
“Kami ingin Bhayangkara Trail Adventure tidak hanya menjadi ajang olahraga dan uji adrenalin, tetapi juga momentum memperkuat kebersamaan antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat,” kata AKBP Bobby.
Kemeriahan semakin lengkap dengan hiburan budaya Reog di garis finish yang disiapkan panitia.
Kegiatan ini benar-benar menjadi ajang berkumpulnya para pecinta motor trail sekaligus memberikan warna tersendiri bagi masyarakat Jember, menegaskan kembali semangat "Polri Untuk Masyarakat."
Menambah meriahnya acara, Polres Jember Polda Jatim telah menyediakan hadiah utama berupa dua unit sepeda motor, lima unit sepeda listrik, dan ratusan door prize menarik lainnya yang membuat antusiasme peserta semakin tinggi. (*)
Satpam dan Potmas Ikut Ambil Bagian dalam Devile Hari Bhayangkara ke-79 di MonasJakarta — Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang akan dipusatkan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada 1 Juli 2025 mendatang, tak hanya menjadi ajang kebanggaan bagi institusi Kepolisian, tetapi juga menjadi momentum kebersamaan antara Polri dan elemen masyarakat. Salah satu wujudnya adalah keterlibatan langsung para satuan pengamanan (Satpam) dan unsur Potensi Masyarakat (Potmas) lainnya dalam rangkaian upacara dan devile yang akan digelar.Partisipasi tersebut menjadi simbol penguatan sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Para Satpam, Linmas, dan Potmas dari berbagai wilayah akan ikut baris dalam devile, berdampingan dengan pasukan Polri dan mitra keamanan lainnya.“Partisipasi aktif dari satuan pengamanan dan potensi masyarakat dalam upacara dan devile Hari Bhayangkara ke-79 merupakan bentuk nyata dari kemitraan Polri dan masyarakat. Ini bukan hanya seremoni, tetapi wujud kebersamaan dalam menjaga keamanan lingkungan,” ujar Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, Sabtu (28/6/2025).Ia menambahkan, pelibatan unsur masyarakat dalam perayaan tahun ini merupakan bagian dari strategi membangun kedekatan institusional yang bersifat kolaboratif dan partisipatif.“Kita ingin menunjukkan bahwa menjaga keamanan bukan hanya tugas Polri semata, tapi juga menjadi tanggung jawab bersama. Melalui peringatan ini, kami ingin memperkuat semangat gotong royong dan solidaritas sosial di bidang kamtibmas,” lanjut Brigjen. Trunoyudo.Selain Satpam, Linmas, dan unsur Potmas, sejumlah elemen masyarakat juga akan ikut ambil bagian dalam devile sebagai bentuk dukungan terhadap Hari Bhayangkara. Di antaranya adalah kelompok buruh, organisasi kemasyarakatan seperti Banser, Kokam, dan Persis, mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, serta pemuda-pemudi Merah Putih.Tidak hanya itu, kelompok tani, Pokdar Kamtibmas, Aisyiyah, dan Fatayat NU juga turut serta dalam barisan kebangsaan, menandakan semangat kolaborasi lintas sektor dalam menjaga stabilitas dan harmoni sosial di tengah masyarakat.Dalam devile yang akan digelar usai upacara utama, seluruh peserta dari unsur masyarakat tersebut akan tampil mengenakan atribut dan seragam khas masing-masing, memperlihatkan kedisiplinan, semangat kebangsaan, serta komitmen terhadap nilai-nilai Bhayangkara.Polri berharap keterlibatan masyarakat dalam perayaan ini dapat meningkatkan rasa memiliki terhadap keamanan lingkungan serta mempererat hubungan antara kepolisian dan warga sebagai mitra sejajar dalam menjaga ketertiban dan kedamaian di Tanah Air.
Sabtu, 28 Juni 2025
Hari Bhayangkara Ke-79 : Motor Layang, Pasukan Turangga, dan K9 Akan Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79 di Monas
Jakarta — Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Negara Republik Indonesia akan menggelar perayaan puncak di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Selasa, 1 Juli 2025. Berbagai atraksi Polri akan ditampilkan, mulai dari aksi udara hingga demonstrasi darat yang menggambarkan profesionalisme dan kesiapan Polri dalam menjaga keamanan negara.
Salah satu penampilan yang paling dinanti adalah aksi motor layang Polri yang akan menghiasi langit Monas. Formasi udara ini akan memperlihatkan kemampuan terbang dan manuver presisi dari para personel terlatih, menjadi simbol semangat Bhayangkara yang menjangkau seluruh penjuru tanah air.
“Motor layang Polri akan mengelilingi langit Monas sebagai bagian dari atraksi udara yang menunjukkan keahlian serta kesiapsiagaan anggota dalam berbagai kondisi medan,” ungkap Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, di Jakarta, Sabtu (28/6).
Tak hanya di udara, Polri juga menghadirkan penampilan dari pasukan Turangga dan unit K9. Pasukan berkuda dari satuan Turangga akan memamerkan ketangkasan dalam parade formasi dan keterampilan berkuda terlatih. Sementara itu, anjing pelacak dari unit K9 akan menampilkan demonstrasi deteksi dan pelumpuhan sebagai gambaran kerja taktis kepolisian di lapangan.
“Kita ingin menunjukkan bahwa Polri bukan hanya kuat secara fisik dan teknologi, tetapi juga humanis, profesional, dan terintegrasi. Penampilan pasukan berkuda dan K9 adalah wujud dari kemampuan taktis yang dimiliki sekaligus kedekatan Polri dengan masyarakat,” tambah Brigjen. Trunoyudo.
Menanggapi potensi peningkatan mobilisasi saat kegiatan, Polri memastikan akan tetap menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat di sekitar kawasan Monas selama acara berlangsung.
“Atas aktivitas lalu lintas yang mungkin akan terjadi sebagai dampak dari mobilisasi rangkaian kegiatan Hari Bhayangkara ke-79, Polri berkomitmen tetap menjaga kelancaran dan keamanan bagi seluruh masyarakat,” tegas Brigjen. Trunoyudo.
Ia juga menambahkan bahwa Polri telah melakukan langkah-langkah koordinatif secara intensif.
“Polri juga akan terus melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan pemerintah daerah serta pihak-pihak terkait untuk meminimalkan dampak kegiatan terhadap aktivitas publik,” ujarnya.
Rangkaian kegiatan peringatan ini dirancang tidak hanya untuk memperingati hari lahirnya Kepolisian RI, tetapi juga sebagai ajang mempererat hubungan dengan masyarakat dan menunjukkan transformasi Polri yang semakin presisi dan humanis.
Kapolrestabes Surabaya Perintahkan Bhabinkamtibmas Aipda Arif Agus Hermawan Pekarangan Becrgizi di kel BenowoSurabaya - Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan di wilayah Jawa Timur, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan, S.I.K., M.H., M.Si. menginstruksikan Bhabinkamtibmas Kel Gading Kepada Aipda Arif Agus Hermawan untuk melakukan pengecekan Pekarangan Bergizi Bersama Poktan Kauman Berseri di Kel Tambak Osowilangun Kec BenowoLangkah ini merupakan tindak lanjut dari arahan Karo SDM Polda Jatim, Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H., selaku Ketua Satgas Ketahanan Pangan Polda Jatim. Program ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan.Polsek Benowo Polrestabes Surabaya turut serta dalam mendukung program ketahanan pangan dengan mendampingi warga dalam pengembangan lahan Pekarangan. Dengan metode ini, masyarakat dapat memanfaatkan lahan terbatas untuk lahan Pekarangan Pangan Bergizi Poktan Kauman Berseri berbagai jenis dengan hasil yang lebih optimal.Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan menegaskan pentingnya inovasi dalam ketahanan pangan. "Kami terus berupaya memberikan dukungan terhadap program pertanian urban, termasuk Menyediakan Lahan. agar masyarakat dapat meningkatkan produksi pangan mereka secara mandiri," ujarnya."Metode pekarangan Pangan Bergizi menjadi pilihan tepat bagi masyarakat perkota Kartika yang memiliki lahan terbatas namun tetap ingin berkontribusi dalam ketahanan pangan. Selain lebih efisien dalam penggunaan air, sistem ini juga menghasilkan panen yang lebih cepat dan berkualitas tinggi," tutur Kombes Pol Dr. Luthfie, pada Sanin (28/06/2025).Dengan adanya kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan Surabaya dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menerapkan pertanian urban sebagai bagian dari ketahanan pangan nasional.
Polri Gelar Simulasi Keamanan Jelang Peringatan Puncak Hari Bhayangkara ke-79
Jakarta. Polri menggelar Tactical Floor Game (TFG) atau simulasi keamanan jelang peringatan puncak hari Bhayangkara ke-79 yang akan digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat.
Kegiatan tersebut berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, dan diikuti oleh unsur gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, hingga Satpol PP.
TFG menjadi sarana koordinasi teknis untuk menyamakan persepsi dan memahami detail peran masing-masing petugas dalam pengamanan rute, area parkir, hingga titik-titik krusial di sekitar lokasi acara.
Dalam simulasi tersebut, replika berupa miniatur mobil dan pesawat digunakan untuk menggambarkan kondisi lapangan. Setiap skenario dibahas secara detail, mulai dari kedatangan tamu undangan, pergerakan kendaraan VVIP, hingga pengaturan jalur evakuasi dan rekayasa lalu lintas.
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho mengatakan sebanyak 5.800 personel gabungan akan diterjunkan untuk mengamankan jalannya upacara yang akan dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
"Cukup banyak ya, hampir sekitar 5.800 personel. Ada yang di jalur, ada yang di tol, ada yang di lokasi utama. Banyak sekali titik yang harus kita amankan," ujar Kakorlantas, Sabtu (28/6/2025).
Ia menambahkan pengamanan akan diperkuat dengan keberadaan posko gabungan yang bertugas mengendalikan arus informasi dan komunikasi di lapangan, khususnya terkait pergerakan lalu lintas dan titik parkir tamu undangan.
"Dengan dihadiri Presiden, pengamanan tentu harus maksimal. Maka dari itu, seluruh unsur termasuk TNI, Dishub, hingga Satpol PP kita libatkan hari ini untuk menyatukan langkah," tegasnya.
Polri juga mengatur zona pengamanan menjadi beberapa sektor: zona hijau di area inti Monas, zona kuning untuk jalan penghubung, zona merah di akses tol dan pintu masuk kota, serta zona khusus di titik strategis seperti GBK dan SCBD.
Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Monas dan sekitarnya pada hari pelaksanaan. Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan sejak pukul 01.00 WIB, dan informasi jalur alternatif dapat diakses melalui akun resmi @TMCPoldaMetro.
Dengan skenario pengamanan yang matang dan koordinasi lintas sektor, Polri memastikan seluruh rangkaian acara HUT Bhayangkara ke-79 akan berjalan aman, tertib, dan lancar.
Jumat, 27 Juni 2025
Polrestabes Surabaya Siapkan Ribuan Personel Gabungan Kawal Pengesahan Warga Baru PSHT*
SURABAYA – Lebih kurang 2.014 personel gabungan dari berbagai unsur dikerahkan untuk memastikan prosesi pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Kota Surabaya berjalan aman, nyaman, dan tertib.
Pengamanan dimulai dengan apel kesiapan yang digelar di Parluh 17, Kampus Universitas Dr. Soetomo Surabaya, pada Jumat, 27 Juni 2025.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Lutfi Sulistiawan menekankan bahwa agenda tahunan ini tidak hanya harus dikawal dengan baik, namun juga dilakukan dengan pendekatan yang menenangkan suasana.
"Ini kegiatan yang harus kita amankan dan kita bikin nyaman," ujar Kombes Pol Lutfi, pada Jumat (27/06).
Kombes Lutfi juga mengingatkan kepada seluruh petugas, terutama yang berada di lini depan dan bersentuhan langsung dengan massa, untuk mengedepankan pendekatan persuasif dan tidak memancing gesekan.
Namun demikian, apabila terjadi pelanggaran lalu lintas yang mencolok selama rangkaian kegiatan berlangsung, maka tindakan tegas tetap akan diberikan.
"Kalau ada pelanggaran lalu lintas, silakan rekan-rekan lalu lintas untuk ditindak," tegasnya.
Kombespol Lutfi menjelaskan bahwa pengamanan kali ini melibatkan 2.014 personel gabungan, terdiri dari unsur TNI-Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta personel Pengamanan Teratai (Pamter).
"Nanti akan kita lakukan 10 titik penyekatan 6 titik pengalihan arus," terangnya.
Penyekatan dilakukan di Bundaran Waru/Cyto,Merr Gunung Anyar,SP5 Romokalisari,Terminal Benowo,Jembatan Karangpilang,SP3 Menganti,Lakarsantri SP4 Kedungcowek,Bundaran Karang Poh,SP4 Dupak Demak,Jembatan Kedungbaruk.
Kemudian 6 pengalihan arus yaitu Taman Pelangi,Kebun Binatang, TL POS Siola, Taman Bungkul, Depan Grahadi dan jalan Polisi Istimewa.
Langkah penyekatan ini dimaksudkan sebagai upaya preventif guna menghindari terjadinya kerumunan massa penggembira yang bergerombol atau melakukan konvoi menjelang atau sesudah pengesahan.
"Jika ada yang bergerombol dan konvoi akan kita himbau untuk kembali," pungkas Kombes Lutfi. (*)
Kamis, 26 Juni 2025
Kapolrestabes Surabaya Perintahkan Bhabinkamtibmas Aipda Eko Widodo Pekarangan Becrgizi di kel Dukuh Pakis*
Surabaya - Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan di wilayah Jawa Timur, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan, S.I.K., M.H., M.Si. menginstruksikan Bhabinkamtibmas Kel Gading Kepada Aipda Eko Widodo untuk melakukan pengecekan Pekarangan Bergizi Bersama Poktan Sekar Arum di Kel Dukuh Pakis Kec Dukuh Pakis
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari arahan Karo SDM Polda Jatim, Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H., selaku Ketua Satgas Ketahanan Pangan Polda Jatim. Program ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan.
Polsek Dukuh Pakis Polrestabes Surabaya turut serta dalam mendukung program ketahanan pangan dengan mendampingi warga dalam pengembangan lahan Pekarangan. Dengan metode ini, masyarakat dapat memanfaatkan lahan terbatas untuk lahan Pekarangan Pangan Bergizi Poktan Sekar Arum berbagai jenis dengan hasil yang lebih optimal.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan menegaskan pentingnya inovasi dalam ketahanan pangan. "Kami terus berupaya memberikan dukungan terhadap program pertanian urban, termasuk Menyediakan Lahan. agar masyarakat dapat meningkatkan produksi pangan mereka secara mandiri," ujarnya.
"Metode pekarangan Pangan Bergizi menjadi pilihan tepat bagi masyarakat perkota Kartika yang memiliki lahan terbatas namun tetap ingin berkontribusi dalam ketahanan pangan. Selain lebih efisien dalam penggunaan air, sistem ini juga menghasilkan panen yang lebih cepat dan berkualitas tinggi," tutur Kombes Pol Dr. Luthfie, pada Sanin (27/06/2025).
Dengan adanya kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan Surabaya dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menerapkan pertanian urban sebagai bagian dari ketahanan pangan nasional.
Penyegaran Organisasi, Sejumlah Pejabat Polda Jatim dan Kapolres Dirotasi*
SURABAYA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan mutasi dan rotasi jabatan di lingkungan Kepolisian Republik Indonesia.
Dalam surat telegram yang diterbitkan tertanggal 24 Juni 2025, sejumlah perwira menengah dan tinggi di wilayah Polda Jawa Timur mendapatkan posisi baru.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Jules Abraham Abast menyampikan, rotasi ini dilakukan sebagai bagian dari penyegaran organisasi dan peningkatan kinerja institusi Polri di berbagai lini.
Kombes Pol Abast juga mengatakan, penyegaran di tubuh organisasi Kepolisian ini juga sejalan dengan visi Polri Presisi yang dicanangkan oleh Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yaitu mewujudkan Polri yang prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan.
"Rotasi di jajaran kepolisian merupakan hal yang rutin dilakukan sebagai bagian dari dinamika organisasi demi menjawab tantangan dan kebutuhan institusi yang terus berkembang," tambah Kombes Abast.
Berikut daftar pejabat baru yang akan bertugas di wilayah hukum Polda Jawa Timur.
1. Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabagwassidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya
2. Kanit 3 Subdit III Dittipidter Bareskrim Polri AKBP Dr. Muh. Wahyudin Latif diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Probolinggo
3. Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Kediri
4. Kasubdit 1 Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Anggi Saputra Ibrahim diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Kediri Kota
5. Wadirlantas Polda Jatim AKBP Teddy Chandra diangkat dalam jabatan baru sebagai Penata Kebijakan Kapolri Madya III Sahli Kapolri
6. Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso Widamanto diangkat dalam jabatan baru sebagai Wadirlantas Polda Jatim
7. Wadirreskrimum Polda Jatim AKBP Suryono diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolresta Gorontalo
8. Καpolres Gianyar Polda Bali AKBP Umar diangkat dalam jabatan baru sebagai Wadirreskrimum Polda Jatim
9. Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel Manurung Somanonasa diangkat dalam jabatan baru sebagai Wadirressiber Polda Jatim
10. Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Herdiawan Arifianto diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Mojokerto Kota
11. Wakapolresta Sidoarjo AKBP I Made Bayu Sutha Sartana diangkat dalam jabatan baru sebagai Auditor Kepolisian Madya III Itwasda Polda NTB
12. Kapolres Madiun AKBP Mohammad Zainur Rofik diangkat dalam jabatan baru sebagai Wakapolresta Sidoarjo
13. Kapolres Cilegon Polda Banten AKBP Kemas Indra Natanegara diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Madiun.
"Rotasi ini diharapkan membawa semangat baru dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan profesionalisme kepolisian di Provinsi Jawa Timur," pungkas Kombes Pol Abast. (*)
*Dedikasi Untuk Indonesia Damai Polda Jatim Gelar Doa dan Zikir Bersama Sambut Hari Bhayangkara ke - 79*
SURABAYA - Kepolisian Daerah Jawa Timur menggelar doa dan Zikir bersama dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-79 tahun 2025 di Masjid Arif Nurul Huda Polda Jatim, Kamis, (25/6/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Irwasda Polda Jatim Kombes Pol. Ary Satriyan yang mewakili Kapolda Jatim, Irjen Pol Nanang Avianto dan diikuti Pejabat Utama Polda Jatim, personel Polda Jatim serta Da'i Kamtibmas dan anak yatim Piatu Bani Ya'qub Surabaya.
Dalam kesempatan tersebut Irwasda Polda Jatim Kombes Ary Satriyan menyampaiakan bahwa doa dan dzikir kepada Allah SWT sebagai ungkapan syukur dan harapan bagi keselamatan, kedamaian, serta keberkahan dalam setiap langkah Polda Jatim terutama dalam menjaga Kamtibmas di Wilayah Jawa Timur.
Ia menegaskan acara ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi merupakan wujud syukur dan ungkapan terima kasih kita kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Selain itu, kata Kombes Ary, doa dan dzikir ini sebagai bentuk komitmen untuk selalu berserah diri dan memohon petunjuk kepada Tuhan dalam melaksanakan tugas sebagai abdi Negara, terutama dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Jawa Timur.
"Hari Bhayangkara selalu menjadi momen refleksi dan evaluasi bagi kita semua untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada Masyarakat, dan di usia ke-79 tahun, Polri telah melewati berbagai tantangan dan rintangan," lanjut Kombes Ary.
Ia juga menegaskan arah kebijakan Polda Jatim untuk terus menjadi institusi yang adaptif, profesional, dan responsif, sejalan dengan semangat transformasi menuju Polri yang modern dan humanis.
Lebih lanjut Kombes Ary berharap dzikir dan doa yang dipanjatkan di Hari Bhayangkara ke - 79 itu menjadi momentum introspeksi dan penyegaran spiritual bagi seluruh anggota Polri, terlebih di tengah tantangan sosial yang terus berkembang.
"Kita memohon kepada allah Swt agar senantiasa memberikan bimbingan, kekuatan, serta keteladanan keada kita semua,"ungkapnya.
Kombes Ary juga mengingatkan kepada seluruh anggota Polri untuk terus meningkatkan integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.
"Kita harus menjadi teladan bagi masyarakat dan menjaga kepercayaan publik, agar Polri dapat terus berkontribusi positif bagi bangsa dan negara," pungkasnya.
Dalam kegiatan ini diakhiri dengan ceramah, Zikir dan Doa bersama dengan mengangkat Tema Polri Untuk Masyarakat yang disampaiakan oleh Prof. Dr. KH. Ali Maschan Musa, M.Si. (*)
Antusias Puluhan Anak Ikut Khitan Massal Gratis Polres Pacitan di Hari Bhayangkara ke - 79*
Antusias Puluhan Anak Ikut Khitan Massal Gratis Polres Pacitan di Hari Bhayangkara ke - 79*
Rabu, 25 Juni 2025
Polres Lumajang Berhasil Amankan DPO Kasus Pencurian Sapi*
LUMAJANG – Jajaran Polres Lumajang Polda Jawa Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas tindak kejahatan di wilayah hukumnya.
Seorang pelaku yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pencurian sapi berhasil ditangkap oleh Tim Resmob Polres Lumajang Polda Jatim.
Tersangka berinisial MS (34), warga Kabupaten Lumajang, diringkus petugas pada Selasa malam (24/6/2025).
Saat penangkapan, MS sempat melakukan perlawanan sehingga petugas terpaksa memberikan tindakan tegas terukur dengan menembak kaki tersangka.
Dalam konferensi pers di Mapolres Lumajang, Rabu (25/6/2025), Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar mengungkapkan bahwa selama dalam pelarian, tersangka kerap berpindah-pindah tempat.
Ia akhirnya kembali ke wilayah asalnya di Ranuyoso dan berhasil diamankan berdasarkan informasi dari masyarakat.
"Yang bersangkutan belum berani kembali ke rumah, hanya berada di sekitar lokasi. Setelah kami mendapatkan informasi akurat, langsung kami lakukan penangkapan," jelas Kapolres Lumajang.
Ia menambahkan, aksi pencurian sapi tersebut terjadi pada 5 September 2024 lalu di wilayah Kecamatan Ranuyoso.
Dalam menjalankan aksinya, MS bekerja sama dengan Dua pelaku lainnya.
Dua teman MS salah satunya berinisial SD yang saat ini masih dalam pengejaran (DPO), dan satu pelaku lainnya, RK saat ini tengah menjalani hukuman di Lapas Kelas IIB Lumajang.
Modusnya, mereka merusak kandang sapi yang terbuat dari anyaman bambu, melepaskan tali pengikat, lalu menggiring sapi keluar melalui lubang yang telah mereka buat.
Dalam kasus ini, Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa dua ekor sapi, masing-masing satu ekor sapi berusia dua tahun dan seekor anak sapi betina berusia empat bulan.
Kedua hewan ternak tersebut telah dikembalikan kepada pemiliknya.
Hingga saat ini, Polisi masih mendalami kasus tersebut untuk mengungkap kemungkinan keterlibatan MS dalam jaringan pencurian hewan ternak lainnya.
"Tersangka mengaku baru sekali melakukan, namun akan kami dalami lagi apakah ia bergerak sendiri atau merupakan bagian dari jaringan pencurian sapi," tambah Kapolres Lumajang.
Atas perbuatannya, MS dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, yang ancamannya bisa mencapai tujuh tahun penjara.
Kapolres Lumajang menegaskan bahwa pihaknya akan terus memburu pelaku lainnya hingga kasus ini tuntas.
"Insya Allah, pelaku lainnya yang saat ini DPO akan segera kita ungkap dan amankan," tutupnya. (*(
Jelang Suroan, Polres Madiun Kota Intensifkan Patroli Dialogis Jaga Kondusifitas*
KOTA MADIUN - Menjelang datangnya bulan Suro, Polres Madiun Kota, Polda Jawa Timur, mengintensifkan pengamanan dengan menggelar Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) melalui patroli skala besar, Selasa (24/6/2025).
Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto Supriyadi, S.I.K., mengatakan bahwa langkah ini merupakan bentuk respons cepat jajaran Polri terhadap dinamika situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Kota Madiun.
“Secara umum, situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Madiun Kota saat ini cukup kondusif, namun menjelang pelaksanaan Operasi Aman Suro 2025 yang dimulai besok, kami tetap melakukan penguatan pengamanan demi menjaga situasi tetap aman dan terkendali,” jelas AKBP Wiwin.
Tim patroli gabungan yang dikerahkan terdiri dari personel lintas fungsi, baik dari Sabhara, Intelkam, Lantas, maupun dari satuan fungsi lainnya.
Mereka menyisir sejumlah titik rawan yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan, mulai dari jalur protokol, pusat keramaian, pintu masuk Kota Madiun, hingga padepokan pencak silat.
Kabag Ops Polres Madiun Kota menambahkan, kegiatan KRYD tidak hanya fokus pada pencegahan tindak kriminalitas, tetapi juga bertujuan untuk menunjukkan kehadiran nyata Polri di tengah masyarakat.
“Kehadiran patroli ini menjadi simbol kesiapsiagaan Polri dalam menjaga Suro tetap damai, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” imbuhnya.
Polres Madiun Kota Polda Jatim mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusifitas dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat mengganggu stabilitas keamanan menjelang peringatan Suroan.(*)
Selasa, 24 Juni 2025
Kapolda Jatim Minta Perguruan Silat Patuhi Maklumat Aman Suro 2025 saat Suroan dan Suran Agung*
SURABAYA - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Drs.Nanang Avianto,M.Si menghimbau kepada seluruh perguruan silat yang akan memperingati Suroan dan Suran Agung agar tetap mematuhi maklumat Aman Suro 2025.
Hal itu disampaikan oleh Irjen Pol Nanang Avianto saat mengukuhkan satuan tugas pengamanan (Satgas PAM) Sentot Prawirodirdjo di Madiun beberapa waktu lalu.
Adapun maklumat itu antara lain peserta yang mengikuti kegiatan Suroan dan Suran Agung :
1.Tidak menggunakan atribut perguruan ( bendera,baju,slogan dan lain - lain) saat keberangkatan dan kepulangan.
2.Wajib mematuhi jam keberangkatan saat pengesahan
3.Keberangkatan dan kepulangan ronbongan harus ada pengawalan dari petugas Polri.
4.Setiap petugas pengamanan masing - masing perguruan,wajib berkoordinasi dengan petugas Polri dan menyampaikan identitas warga yang akan mengikuti kegiatan pengesahan dan Suran Agung.
5.Selama kegiatan Suroan, untuk 3 makam (Pilangbango, Sarean dan Nila) wajib ditutup dan dikunci.
6.Seluruh peserta Suroan dan Suran Agung, wajib menggunakan R4 / lebih yang tertutup. (Dilarang menggunakan R2, dan jika memaksa akan dikembalikan ke daerah asal).
7.Setiap kendaraan R4/lebih tidak boleh menggunakan speaker atau Sound System (pengeras suara).
8.Wajib mematuhi lokasi parkir yang sudah ditentukan.
9.Apa bila tidak melaksanakan maklumat ini maka Ketua Umum,Ketua Cabang dan seluruh Ketua Ranting,Komisariat, Korlap,Pamter dan Satgas bertanggung jawab penuh secara hukum pidana.
10.Maklumat Operasi Aman Suro 2025 bersifat mengikat dan wajib ditaati untuk dilakasanakan.
Sementara itu Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast menegaskan pengamanan akan dilakukan oleh Polda Jawa Timur dan Polres/ ta/ tabes jajarannya dengan berbagai cara.
"Salah satunya penyekatan di pintu masuk kota, termasuk jalan-jalan alternatif yang menuju Kota Madiun," kata Kombes Pol Abast.
Dikomfirmasi terpisah, Kepala Biro Operasi (Karo OPS) Polda Jatim, Kombes Pol Jimmy Agustinus Anes mengatakan, dalam mempersiapkan pengamanan Suroan dan Suran Agung ini Polda Jatim juga telah menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) Aman Suro 2025.
Selain itu kata Kombes Pol Jimmy seluruh personel jajaran Polda Jatim juga telah melaksanakan kegiatan cipta kondisi dan kegiatan rutin yang ditingkatkan sebelum Suroan dan Suran Agung.
"Pengamanan dan penyekatan mulai H-2 dan akan diperketat lagi pada H-1 dan hari-H, termasuk memantau pergerakan titik-titik rawan," kata Kombes Jimmy.
Tidak hanya itu, komitmen tamu wajib lapor juga akan kembali dijalankan.
Untuk itu, pihaknya mengajak jajaran RT dan RW untuk berpartisipasi mengamankan wilayahnya masing-masing.
Adapun caranya dengan mendata orang masuk di wilayahnya serta memastikan urusan kedatangan tamu.
Kombes Jimmy menegaskan, aman adalah kebutuhan mendasar manusia, dan itu tanggung jawab yang melekat di setiap individu.
"Mari kita jaga tanggung jawab ini bersama sehingga keamanan dan kenyamanan Kota Madiun terwujud," pungkasnya. (*)
Kapolrestabes Surabaya Perintahkan Bhabinkamtibmas Aiptu Edi Purwanto Pekarangan Becrgizi di kec Gubeng surabaya
Surabaya - Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan di wilayah Jawa Timur, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan, S.I.K., M.H., M.Si. menginstruksikan Bhabinkamtibmas Kel Gading Kepada Aiptu Edi Purwanto untuk melakukan pengecekan Pekarangan Bergizi Bersama Poktan PKK RT 08 RW 03 di Kel Beratajaya Kec Gubeng
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari arahan Karo SDM Polda Jatim, Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H., selaku Ketua Satgas Ketahanan Pangan Polda Jatim. Program ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan.
Polsek Gubeng Polrestabes Surabaya turut serta dalam mendukung program ketahanan pangan dengan mendampingi warga dalam pengembangan lahan Pekarangan. Dengan metode ini, masyarakat dapat memanfaatkan lahan terbatas untuk lahan Pekarangan Pangan Bergizi Poktan Gemah Tipah berbagai jenis dengan hasil yang lebih optimal.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan menegaskan pentingnya inovasi dalam ketahanan pangan. "Kami terus berupaya memberikan dukungan terhadap program pertanian urban, termasuk Menyediakan Lahan. agar masyarakat dapat meningkatkan produksi pangan mereka secara mandiri," ujarnya.
"Metode pekarangan Pangan Bergizi menjadi pilihan tepat bagi masyarakat perkota Kartika yang memiliki lahan terbatas namun tetap ingin berkontribusi dalam ketahanan pangan. Selain lebih efisien dalam penggunaan air, sistem ini juga menghasilkan panen yang lebih cepat dan berkualitas tinggi," tutur Kombes Pol Dr. Luthfie, pada Sanin (25/06/2025).
Dengan adanya kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan Surabaya dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menerapkan pertanian urban sebagai bagian dari ketahanan pangan nasional.
Polres Pelabuhan Tanjungperak Kukuhkan Satgas Sentot Prawirodirdjo Amankan Malam Satu Suro*
TANJUNGPERAK - Menjelang perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram, atau yang dikenal dengan sebutan Malam Suro, Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim mengambil langkah proaktif untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan bernama "Sentot Prawirodirdjo" resmi dikukuhkan, dengan menggandeng para pendekar dari berbagai perguruan silat di wilayah Surabaya.
Pengukuhan satgas ini merupakan wujud sinergi antara kepolisian dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dan para pengurus perguruan silat.
Tujuannya adalah untuk bersama-sama menciptakan suasana yang kondusif, mengingat Malam Suro kerap menjadi momen penting bagi komunitas pencak silat untuk menggelar berbagai kegiatan, seperti pengesahan warga baru maupun tradisi lainnya.
Wakapolres Pelabuhan Tanjungperak, Kompol Ari Bayuaji, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi.
"Bulan Suro menjadi agenda rutin bagi beberapa perguruan silat. Kami mengajak para ketua dan pengurus perguruan silat untuk bekerjasama dan bersinergi dalam menciptakan kondusifitas di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjungperak," ujarnya.
Kompol Ari Bayuaji berharap, pembentukan Satgas PAM Sentot Prawirodirdjo ini dapat menjadi momentum bagi seluruh elemen perguruan silat untuk berkomitmen menjaga keamanan.
"Satgas ini akan dilibatkan secara aktif, baik dalam pengamanan di lokasi acara maupun saat konvoi di jalan," tambahnya.
Nantinya, anggota Satgas yang berasal dari internal perguruan silat akan bahu-membahu dengan personel kepolisian.
Mekanisme ini diharapkan efektif untuk mencegah potensi gesekan antar-anggota maupun aksi dari oknum tidak bertanggung jawab yang dapat mengganggu ketertiban umum.
"Akan ada mekanisme saling mengingatkan antar anggota perguruan silat di lapangan. Ini adalah bentuk tanggung jawab kita bersama," jelas Wakapolres Tanjungperak.
Acara pengukuhan ini turut dihadiri oleh jajaran penting dari komunitas pencak silat, termasuk Sekretaris Umum IPSI Surabaya, Ketua III IPSI Surabaya, serta Ketua dan Panglima Pasukan Pengamanan Terate (PAMTER) dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).
Kehadiran mereka menegaskan dukungan penuh dari para pemangku kepentingan di dunia persilatan terhadap inisiatif kepolisian ini.
Dengan terbentuknya Satgas Sentot Prawirodirdjo, Polres Pelabuhan Tanjung Perak optimis bahwa perayaan Malam Satu Suro di wilayahnya dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, sekaligus mempererat tali persaudaraan antara aparat keamanan dan komunitas pencak silat. (*)
Senin, 23 Juni 2025
*Operasi Aman Suro 2025 Polda Jatim Siagakan 21.501 Personel Gabungan*
SURABAYA - Polda Jawa Timur menerjunkan lebih kurang 21.501 personel gabungan untuk mengawal dan mengamankan kegiatan Suroan dan Suran Agung di Madiun Jawa Timur pada 26 Juni dan 6 Juli 2024.
Hal itu seperti disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast di Gedung Bidang Humas Polda Jatim,Selasa (24/6).
Kombes Pol Abast juga mengatakan, jumlah personel gabungan TNI - Polri dan aparat pemerintah daerah setempat itu akan bertambah manakala pemetaan kerawanan meningkat.
Kabid Humas Polda Jatim menjelaskan, jadwal kegiatan Suran Agung yang digagas perguruan pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dan Persaudaraan Setia Hati Winongo (PSHW) sudah disusun lengkap dan dilakukan sinkronisasi serta harmonisasi.
"Namun jika nantinya ada hal-hal yang berpotensi tingkat kerawanan tinggi,maka Polda Jatim akan coba eliminasi dan berkomunikasi dengan ketua umum dan ketua panitia," tegas Kombes Abast.
Kegiatan Suroan dan Suran Agung itu akan dihadiri ribuan anggota PSHT dan PSHW yang berasal dari Kabupaten Madiun, Magetan, Ponorogo, dan Ngawi.
Kabid Humas Polda Jatim mengimbau para anggota perguruan silat maupun masyarakat yang mengikuti kegiatan Suroan dan Suran Agung untuk mematuhi kesepakatan bersama demi keamanan, ketertiban dan lancarnya kegiatan tersebut.
"Kami himbau agar ketentuan-ketentuan yang ada untuk ditaati bersama, salah satunya untuk mencegah terjadinya bentrok dengan perguruan silat yang di sepanjang jalan," jelas Kombes Abast.
Mantan Kabid Humas Polda Jabar itu juga menghimbau agar masyarakat yang mengikuti kegiatan Suroan dan Suran Agung di Madiun agar tidak datang dengan konvoi menggunakan sepeda motor berknalpot bising.
"Polda Jatim juga melarang masyarakat maupun anggota perguruan yang datang ke Madiun menggunakan mobil bak terbuka," ujar Kombes Pol Abast.
Hal itu lanjut Kombes Abast demi keamanan masyarakat itu sendiri karena kerawanannya cukup tinggi.
"Ini akan kami tertibkan dan kami imbau untuk menggunakan bus atau mobil tertutup," terang Kombes Abast.
Ia juga menambahkan, petugas gabungan Polda Jatim nantinya akan siaga di lokasi perbatasan dan titik-titik yang sudah ditentukan.
Petugas akan melakukan penyekatan dan pemeriksaan untuk mengantisipasi tingkat kerawanan.
"Jika tidak ada kepentingan dan bukan diutus oleh panitia untuk hadir di Madiun, maka Polisi akan memulangkan," kata Kombes Abast.
Begitu pula masyarakat atau anggota perguruan silat yang menggunakan kendaraan bak terbuka maka petugas akan melakukan tindakan tegas dengan memberikan sanksi tilang.
"Jika kedapatan ada pelanggaran lalulintas, termasuk menggunakan bak terbuka, maka petugas akan memberikan tindakan tegas dengan sangsi tilang," pungkas Kombes Abast.
Sebelumnya, Kapolda Jatim, Irjen Pol.Drs Nanang Avianto,M.Si juga telah mengukuhkan satuan tugas (Satgas) Sentot Prawirodirdjo.
Satgas ini beranggotakan perguruan silat yang nanti juga akan dilibatkan dalam pengamanan Suroan dan Suran Agung.(*)
Minggu, 22 Juni 2025
Polri Peduli Lingkungan: Polres Jember Gelar Aksi Bersihkan Sungai Bedadung di Hari Bhayangkara ke -79*
JEMBER – Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Jember menggelar aksi bakti sosial dengan membersihkan sampah di sekitar aliran Sungai Bedadung, tepatnya di kawasan Jalan Imam Bonjol.
Kegiatan ini melibatkan lebih dari 40 personel, terdiri dari anggota Polri maupun pegawai negeri pada Polri di lingkungan Polres Jember Polda Jatim
Dengan semangat gotong royong mereka membersihkan area sungai demi menjaga kebersihan lingkungan dan kelestarian alam.
Aksi ini dipimpin langsung oleh Plh. Kasat Samapta Iptu Joni, mewakili Kapolres Jember AKBP Bobby A. Condroputra.
Tampak para personel Polres Jember Polda Jatim menyisir pinggiran sungai, mengumpulkan sampah plastik dan limbah rumah tangga yang menumpuk di sepanjang bantaran.
Plh. Kasat Samapta Iptu Joni menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polri terhadap lingkungan sekaligus bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam momentum HUT Bhayangkara.
“Momentum Hari Bhayangkara ke -79 ini kami isi dengan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar termasuk sungai yang juga sumber kehidupan bagi kita semua,” ujar Iptu Joni, Minggu (22/6).
Sementara itu Kasi Humas Polres Jember, Iptu Siswanto mengatakan Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang peduli dan berempati.
"Oleh karenanya, di momen penting dalam memperingati hari Bhayangkara ke - 79 ini, kami mewujudkannya dengan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan,"kata Iptu Siswanto.
Ia juga mengungkapkan kegiatan sosial kemasyarakatan itu juga bagian dari upaya Polres Jember Polda Jatim dalam mewujudkan Polri yang Presisi mengabdi untuk masyarakat dalam rangka mendukung program prioritas Nasional yaitu Asta Cita. (*)
Pendeta GKT Blimbing Apresiasi Baksos Polresta Malang Kota Peringati Hari Bhayangkara ke -79*
KOTA MALANG - Pendeta Gereja Kristus Tuhan (GKT) Blimbing, Kota Malang Jawa Timur, Pdt.Antonius Haniba Perez memberikan apresiasi kepada Polresta Malang Kota,Polda Jatim yang menggelar kegiatan sosial dalam memperingati Hari Bhayangkara ke -79.
Menurut Pdt.Antonius Haniba Perez yang akrab disapa Lause Anton itu, kegiatan sosial yang dilaksanakan oleh Polresta Malang Kota,Polda Jatim lebih menunjukkan hadirnya Polisi untuk Masyarakat.
Lause Anton menyebut, Polresta Malang Kota hadir bukan hanya soal pengamanan dan penegakan hukum namun juga berempati dan berbaur dengan masyarakat dalam kegiatan sosial.
"Itu bisa kita lihat, Hari Bhayangkara ke -79 bukan dirayakan dengan hura - hura, tapi lebih banyak kegiatan sosialnya termasuk bersih - bersih tempat ibadah, donor darah dan lainnya," ungkap Lause Anton, Minggu (22/6).
Ia juga mengenang, sejauh ini Polresta Malang Kota, Polda Jatim selalu hadir disaat acara keagamaan baik yang khusus maupun kegiatan keagamaan sehari - hari.
"Itu bagian dari wujud nyata kepedulian Kepolisian terhadap keamanan dan kenyamanan warganya," ungkapnya.
Ia juga menilai kinerja Polri secara umum dan Polresta Malang Kota Polda Jatim khususnya telah menunjukan komitmen dalam memberikan jaminan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Menurut Lause Anton, jaminan keamanan itu bukan hanya dalam hal keamanan lingkungan, namun juga keamanan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat.
"Kita tentu ingat waktu Covid -19, Polri dampingi Nakes digarda depan dalam penaganannya," kenang Lause Anton.
Oleh karena itu lanjut Lause Anton, bukti pengabdian Polri menurutnya nyata dalam segala hal untuk masyarakat.
Ia mewakili seluruh jemaat dan umat Nasrani, Jemaat Blimbing Kota Malang juga menyampaikan terimakasih atas kinerja kepolisian yang terbukti memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan masyarakat.
"Saya atas nama pribadi dan jemaat GKT Blimbing serta para Umat Nasrani Kota Malang mengucapkan Dirgahayu Bhayangkara ke - 79, semoga Polri tetap ada untuk masyarakat," pungkasnya. (*)
HUT Bhayangkara ke-79, Polrestabes Surabaya Hadirkan CFD Humanis Penuh Layanan Kesehatan dan Administratif*
Surabaya, — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Polrestabes Surabaya menyelenggarakan kegiatan Car Free Day (CFD) yang meriah dan penuh manfaat di kawasan Jalan Taman Bungkul, Surabaya, pada Minggu 22 Juni 2025 pagi.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Polri untuk terus hadir di tengah masyarakat, tak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai pelayan dan pengayom yang humanis.
Kegiatan CFD ini turut melibatkan Sidokes Polrestabes Surabaya bekerja sama dengan Biddokes Polda Jawa Timur, menghadirkan layanan bhakti kesehatan yang sangat dibutuhkan masyarakat.
Kapolrestabes Surabaya Kombespol Lutfi Sulistiawan melalui Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanty, dalam keterangannya menyampaikan bahwa layanan kesehatan ini mencakup pengecekan gula darah, tensi darah, dan kolesterol secara gratis.
“Bhakti kesehatan ini meliputi pengecekan gula darah, tensi darah dan pengecekan kolesterol,” tutur AKP Rina Shanty, saat ditemui di lokasi.
Masyarakat yang hadir tampak antusias memanfaatkan layanan ini. Kehadiran petugas yang ramah dan profesional turut menciptakan suasana hangat dan inklusif.
Selain layanan kesehatan, Polrestabes Surabaya juga membuka layanan penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dan Surat Izin Mengemudi (SIM). Inisiatif ini menjadi angin segar bagi warga yang ingin mengurus dokumen penting tanpa harus antre di kantor kepolisian.
Langkah ini membuktikan bahwa institusi Polri kini semakin adaptif dan berorientasi pada kemudahan layanan publik.
Melalui kegiatan ini, Polrestabes Surabaya tidak hanya merayakan ulang tahun institusinya, tetapi juga mempertegas peran strategis Polri sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat.
“Dengan seluruh rangkaian kegiatan tersebut, Polri selalu dicintai masyarakat,” ungkap AKP Rina Shanty.
Sementara itu, Novia Aprilia (20) warga Nggael Surabaya berterima kasih setelah melakukan cek kesehatan dengan pelayanan yang ramah oleh Sidokes Polrestabes Surabaya.
Kegiatan CFD Bhayangkara ini adalah cermin nyata dari semangat Transformasi Menuju Polri yang Presisi, yang terus digaungkan demi menciptakan pelayanan publik yang profesional, humanis, dan transparan.
Sabtu, 21 Juni 2025
SIARAN PERS ITWASUM POLRI** **SPPG Polri Pejaten Jadi Role Model Nasional, Kementan dan Mitra Studi Tiru Program Makan Bergizi Gratis**
Jakarta, 21 Juni 2025* – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di Pejaten, Jakarta Selatan, menjadi model rujukan bagi Kementerian Pertanian (Kementan) dan PT Charoen Pokphand dalam pengembangan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kunjungan studi tiru dilakukan untuk mempelajari sistem operasional, higienitas, dan standar keamanan pangan SPPG Polri.
Ketua Kelompok Substansi Pengawasan Keamanan Produk Hewan Direktorat Kesehatan Masyarakat Veteriner Ditjen PKH Kementan, drh. Ira Firgorita, menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan memperkuat materi pelatihan bagi 580 peserta Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Universitas Pertahanan (Unhan).
“Kami membutuhkan gambaran nyata SPPG yang memenuhi standar Badan Gizi Nasional (BGN). Atas rekomendasi BGN, kami datang ke SPPG Polri Pejaten dan sangat terkesan dengan penerapan higienitas dan sanitasi yang luar biasa,” kata Ira di lokasi, Jumat (20/6/2025).
Kunjungan ini juga melibatkan PT Charoen Pokphand sebagai mitra Kementan yang berencana mendirikan SPPG melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Perwakilan perusahaan meninjau langsung fasilitas, peralatan, dan sistem distribusi untuk dijadikan referensi.
Kepala SPPG Polri Pejaten, M. Iqbal Salim, menyatakan bahwa SPPG ini sejak awal dibangun sebagai percontohan. “Kami terus meningkatkan mutu, dari pemilihan bahan baku hingga distribusi, agar bisa menjadi acuan bagi SPPG lain di Indonesia,” ujarnya.
Komjen Pol Dedi Prasetyo, Ketua Gugus Tugas MBG Polri, menegaskan bahwa Polri siap mendukung program strategis nasional ini. “Food security menjadi prioritas kami untuk menjamin keamanan pangan bagi penerima manfaat MBG,” pungkasnya.
Jumat, 20 Juni 2025
Kapolrestabes Surabaya Perintahkan Bhabinkamtibmas Bripka Dheni Cek Pekarangan Becrgizi di kec Tambaksari*
Surabaya - Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan di wilayah Jawa Timur, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan, S.I.K., M.H., M.Si. menginstruksikan Bhabinkamtibmas Kel Gading Kepada Bripka Dheni Anugrah untuk melakukan pengecekan Pekarangan Bergizi Bersama Poktan Kosagrha Tugu di Kel Gading Kec Tambaksari
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari arahan Karo SDM Polda Jatim, Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H., selaku Ketua Satgas Ketahanan Pangan Polda Jatim. Program ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan.
Polsek Tambaksari Polrestabes Surabaya turut serta dalam mendukung program ketahanan pangan dengan mendampingi warga dalam pengembangan lahan Pekarangan. Dengan metode ini, masyarakat dapat memanfaatkan lahan terbatas untuk lahan Pekarangan Pangan Bergizi Poktan Gemah Tipah berbagai jenis dengan hasil yang lebih optimal.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan menegaskan pentingnya inovasi dalam ketahanan pangan. "Kami terus berupaya memberikan dukungan terhadap program pertanian urban, termasuk Menyediakan Lahan. agar masyarakat dapat meningkatkan produksi pangan mereka secara mandiri," ujarnya.
"Metode pekarangan Pangan Bergizi menjadi pilihan tepat bagi masyarakat perkota Kartika yang memiliki lahan terbatas namun tetap ingin berkontribusi dalam ketahanan pangan. Selain lebih efisien dalam penggunaan air, sistem ini juga menghasilkan panen yang lebih cepat dan berkualitas tinggi," tutur Kombes Pol Dr. Luthfie, pada Sanin (21/06/2025).
Dengan adanya kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan Surabaya dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menerapkan pertanian urban sebagai bagian dari ketahanan pangan nasional.
Kunjungi Raja Ampat, Ketum Bhayangkari Ny. Juliati Sigit Prabowo Salurkan Sembako hingga Gelar Khitanan Massal
Papua Barat. Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Juliati Sigit Prabowo berkunjung ke Mapolres Raja Ampat, Polda Papua Barat Daya, Kamis (19/6/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Ny. Juliati Sigit Prabowo memimpin kegiatan Bhayangkari Peduli di Gedung Pari Waisai Raja Ampat.
Kegiatan Bhayangkari Peduli kali ini diselenggarakan dengan pemberian sembako, paket stunting, dan paket sekolah, sarana rumah ibadah, bhakti kesehatan pemeriksaan umum, gigi dan mulut, KIA atau KB, Laboratorium Sederhana, Kacamata Baca Gratis, PAP SMEAR, dan Khitanan Massal, kepada masyarakat di wilayah sekitar.
“Program Bhayangkari Peduli ini adalah bentuk perhatian kami terhadap kondisi sosial masyarakat, khususnya yang membutuhkan. Semoga bantuan yang kami berikan dapat meringankan beban mereka, baik dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, penanganan stunting pada anak-anak, maupun dalam mendukung pendidikan,” ujar Ny. Juliati Sigit Prabowo, Jumat (20/6/2025).
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga sekitar.
Sebagai organisasi sosial yang memiliki perhatian besar terhadap kesejahteraan masyarakat, Ny. Juliati memastikan Bhayangkari akan terus berupaya hadir di tengah-tengah kesulitan masyarakat dengan berbagai kegiatan sosial.
"Gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan mendukung pemerintah dalam penanggulangan masalah sosial, seperti stunting dan kesulitan ekonomi," tegas Ny. Juliati Sigit Prabowo.
Polri Peduli Lingkungan : Polres Pelabuhan Tanjungperak Bersihkan Pesisir Surabaya Sambut Hari Bhayangkara ke-79*
TANJUNGPERAK - Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, jajaran Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim menggelar aksi bakti sosial dengan membersihkan sejumlah titik di kawasan Pantai Kenjeran.
Kegiatan yang berpusat di Pantai Tanggul Cumpat, Kelurahan Kedung Cowek, Kecamatan Bulak ini dilaksanakan pada Jumat (20/6/2025).
Kapolres Pelabuhan Tanjungperak, AKBP Wahyu Hidayat yang juga hadir mengatakan, bersih - bersih kawasan pantai ini sebagai wujud kepedulian Polri terhadap lingkungan.
Selain itu kata AKBP Wahyu Hidayat dengan hadirnya Polri di tengah masyarakat ini sekaligus mempererat hubungan dengan masyarakat.
"Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Polri untuk semakin mendekatkan diri dengan masyarakat," ujar AKBP Wahyu Hidayat di lokasi Pantai Kenjeran.
Turut hadir mendampingi Wakapolres Kompol Ari Bayuaji, para Pejabat Utama (PJU), Kapolsek jajaran, serta personel Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Polsek Kenjeran.
Rangkaian kegiatan diawali dengan apel kesiapan yang dilaksanakan di Taman Surabaya.
Setelah menerima arahan, seluruh personel bergerak menuju beberapa lokasi yang telah ditentukan untuk melaksanakan kerja bakti.
Sasaran utama aksi bersih-bersih ini meliputi area Taman Suroboyo, Pesisir Pantai Kenjeran, Skatepark Bulak, dan lingkungan sekitar Rusunawa Tambakwedi.
Dengan penuh semangat, para personel memunguti sampah dan bahu-membahu membersihkan area publik tersebut.
"Pengabdian tidak hanya sebatas penegakan hukum, tetapi juga dalam bentuk kepedulian nyata terhadap lingkungan dan sesama," tambah AKBP Wahyu Hidayat.
Ia mengungkapkan, menjelang Hari Bhayangkara ke-79, Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim sengaja mengisi dengan kegiatan soaial kemasyarakatan.
Dengan mengusung slogan "Bakti Tanpa Sekat, Seragam Menyatu dengan Rakyat," Kapolres Pelabuhan Tanjungperak ini menyampaikan pesan mendalam di sela-sela kegiatan.
"Di balik seragam, ada hati yang peduli. Di balik kewajiban, ada cinta untuk bumi pertiwi," ujarnya.
Slogan itu telah dinyatakan hari ini dengan turun tangan bukan untuk menertibkan, tetapi untuk membersihkan, merawat, dan menjaga warisan alam bersama.
"Karena pengabdian bukan hanya di medan berat, tapi juga di pasir pantai dan dalam langkah kecil yang berarti," ungkapnya.
Aksi ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran bersama akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, terutama di kawasan pesisir yang menjadi salah satu ikon Kota Surabaya.
"Melalui kegiatan ini kami sangat berharap dapat meningkatkan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan," pungkasnya. (*)
Kamis, 19 Juni 2025
Bahagianya 100 Anak Ikuti Khitanan Massal Sambut Hari Bhayangkara ke-79 di Polres Ponorogo*
PONOROGO – Dalam rangka menyemarakkan Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Polres Ponorogo Polda Jatim menggelar kegiatan bakti kesehatan berupa khitanan massal yang berlangsung di Aula Wengker Polres Ponorogo.
Lebih kurang 100 anak, terdaftar peserta khitan dari berbagai wilayah di Kabupaten Ponorogo.
Pada kegiatan ini, Polres Ponorogo Polda Jatim menggandeng Tim Sunat Super Ring dari RSUD dr. Harjono, RSU Muhammadiyah Ponorogo, serta tim medis dari Sidokkes Polres Ponorogo Polda Jatim.
Kapolres Ponorogo AKBP Andin Wisnu Sudibyo menyampaikan bahwa bakti kesehatan ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya dalam bidang pelayanan kesehatan.
“Kegiatan khitanan massal ini menjadi bagian dari rangkaian Hari Bhayangkara ke-79," kata AKBP Andin, Rabu(18/6).
Ia menyebut, selain meningkatkan sinergi dengan masyarakat, kegiatan Khitan Massal ini juga untuk memberikan kontribusi langsung dalam bentuk pelayanan kesehatan masyarakat.
Alur pelayanan dimulai dari proses pendaftaran, screening kesehatan, pemberian anestesi, pelaksanaan khitan dengan metode super ring, hingga pemberian obat serta cinderamata bagi peserta.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mampu memberikan manfaat langsung bagi warga, serta mempererat kedekatan antara Polri dan masyarakat.(*)
Rabu, 18 Juni 2025
Hari Bhayangkara ke -79 Polres Pelabuhan Tanjungperak Gelar Baksos, Puluhan Pengemudi Bentor dan Kuli Panggul Full Senyum*
TANJUNGPERAK - Senyum semringah terpancar dari wajah para anggota paguyuban becak motor (bentor) dan tenaga kuli bongkar muat (TKBM) di kawasan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Kebahagiaan tersebut hadir saat mereka menerima bantuan sosial berupa paket sembako dari Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79.
Kegiatan bakti sosial (Baksos) yang penuh kehangatan ini digelar di Mako Polres Pelabuhan Tanjungperak pada Rabu, 18 Juni 2025.
Penyerahan bantuan dipimpin langsung oleh Kapolres Pelabuhan Tanjungperak, AKBP Wahyu Hidayat didampingi Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Kompol Ari Bayuaji dan para pejabat utama Polres Pelabuhan Tanjungperak, Polda Jatim.
"Kami ingin mewujudkan kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya para pekerja harian di lingkungan pelabuhan," ungkap AKBP Wahyu usai menyerahkan bantuan.
Suasana kebersamaan begitu terasa saat para abdi negara membaur dengan para pekerja pelabuhan yang menjadi tulang punggung perekonomian di kawasan tersebut.
Dalam sambutannya, Kapolres AKBP Wahyu Hidayat juga menyapa hangat para penerima bantuan.
"Kegiatan ini kami selenggarakan sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79," ujarnya.
AKBP Wahyu berharap bantuan yang diberikan dapat membawa manfaat dan meringankan beban kebutuhan sehari-hari para pekerja.
"Saya juga mendoakan semoga Bapak-bapak sekalian senantiasa diberikan kesehatan dan kelancaran dalam mencari nafkah untuk keluarga," tutur AKBP Wahyu Hidayat.
Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2005 ini menambahkan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan buah dari rezeki yang dikumpulkan oleh seluruh anggota Polres Pelabuhan Tanjungperak.
"Bantuan ini merupakan berkah dari sedikit rezeki yang kami sisihkan. Semoga kegiatan ini menjadi ladang pahala dan membawa berkah bagi kita semua," imbuhnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan secara simbolis oleh Kapolres kepada perwakilan dari Paguyuban Bentor dan Tenaga Kuli Bongkar Muat.
Momen tersebut diabadikan dalam sesi foto bersama yang memperlihatkan kedekatan antara aparat kepolisian dengan masyarakat yang mereka layani.
Hal itu sejalan dengan semangat Hari Bhayangkara untuk terus mengayomi dan melindungi segenap lapisan masyarakat. (*)
Sekretaris MUI Jawa Timur Apresiasi Polda Jatim Layani Kesehatan Gratis di Hari Bhayangkara ke -79*
SURABAYA - Kegiatan Bakti Kesehatan (Baktikes) gratis yang digelar oleh Kepolisian Daerah Jawa Timur melalui Biddokkes dan Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Surabaya bagi para pengemudi ojek online (Ojol) dan Masyarakat Umum menuai apresiasi luas dari berbagai elemen masyarakat, termasuk para tokoh agama.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin, 16 Juni 2025 tersebut merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79.
Tujuan dari kegiatan itu untuk memberikan layanan kesehatan secara cuma-cuma atau gratis kepada kalangan pekerja informal yang rentan dari sisi akses terhadap pelayanan medis.
Tokoh Agama yang juga Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim,Dr. KH. Hasan Ubaidillah,M.Si menyampaikan terima kasih atas kepedulian Polda Jatim yang telah memberikan pelayanan kesehatan gratis khususnya kepada pengemudi ojek daring, khitan masal dan pemeriksaan kesehatan lainnya.
“Saya sangat mengapresiasi program Polri, khususnya Polda Jatim, yang memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat, terutama para pengemudi ojol. Ini sangat bermanfaat,” ujarnya, Rabu (18/6).
Ia berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilanjutkan, mengingat manfaatnya yang besar bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat kecil.
“Semoga program ini bisa berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat," ujar KH. Hasan Ubaidillah.
Sekretaris MUI Jawa Timur juga mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke - 79 dan berharap semoga ke depan lebih banyak lagi program-program Polri yang menyentuh langsung masyarakat kecil.
"Saya atas nama pribadi dan ulama di Jawa Timur mengucapkan Dirgahayu Bhayangkara ke - 79, Polri tetap untuk masyarakat," pungkasnya. (*)
Polres Malang Ungkap Pengiriman Ganja dari Malaysia, Tersangka Ditangkap di Bali*
*MALANG* – Satuan Reserse Narkoba Polres Malang, Polda Jatim, berhasil membongkar upaya penyelundupan narkotika jenis ganja yang dikirim dari Malaysia ke Malang melalui paket pos.
Kapolres Malang, AKBP Danang Setiyo P.S., melalui Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinanjar mengatakan, dalam pengungkapan ini, Satu orang tersangka diamankan di Provinsi Bali.
AKP Bambang menerangkan, kasus ini terbongkar setelah petugas Bea Cukai menginformasikan terdapat Dua paket mencurigakan dari Malaysia yang masuk ke wilayah Kabupaten Malang.
Menanggapi hal tersebut, tim Satresnarkoba Polres Malang Polda Jatim langsung bergerak cepat dan melakukan operasi penyerahan yang diawasi (controlled delivery) bersama pihak Kantor Pos.
Kasi Humas Polres Malang mengungkapkan, paket pertama diterima seorang pria berinisial MP di wilayah Pakisaji, Kabupaten Malang dan di dalamnya terdapat satu bungkus ganja seberat 149,48 gram.
Setelah menerima paket pertama, MP kembali mengambil paket kedua di Kantor Pos Kebonagung dan di dalam paket tersebut ditemukan ganja seberat 150,75 gram.
"Kedua paket itu saat ini disita petugas sebagai barang bukti," jelas AKP Bambang.
Dari hasil pemeriksaan awal, MP mengaku bahwa kedua paket ganja itu bukan miliknya, melainkan milik seseorang berinisial MCA (35), warga Kabupaten Malang yang saat ini berdomisili di Bali.
Polisi kemudian melakukan pengembangan dan melacak keberadaan MCA.
Pada Sabtu, 14 Juni 2025, tim Satresnarkoba Polres Malang berhasil menangkap tersangka di tempat persembunyiannya di Desa Sibang Gede, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali.
“Barang bukti yang kami amankan dari tangan tersangka antara lain satu unit ponsel iPhone 11 yang digunakan untuk komunikasi transaksi,” ujar AKP Bambang.
Total ganja yang berhasil disita dari dua paket tersebut mencapai 300,23 gram.
Tersangka kini ditahan dan dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) subsider Pasal 111 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
AKP Bambang menyebut, Polisi masih tersus mendalami kemungkinan adanya jaringan lain yang terlibat dalam pengiriman ganja dari luar negeri ini.
Ia menegaskan kasus ini menjadi perhatian serius karena modusnya melibatkan jalur pengiriman internasional.
"Kami akan terus memperkuat sinergi dengan Bea Cukai dan instansi terkait untuk mengantisipasi penyelundupan narkoba melalui jalur serupa,” tegas AKP Bambang Subinajar. (*)
Selasa, 17 Juni 2025
Polres Tuban Turun Tangan Atasi Pendangkalan Kali Avur Penyebab Banjir*
TUBAN - Banjir yang merendam ratusan hektar lahan pertanian di wilayah kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban Jawa Timur masih belum surut.
Tingginya intensitas hujan membuat sungai tidak mampu menampung debit air sehingga terjadi luapan yang menggenangi lahan pertanian di sejumlah desa di Kecamatan Plumpang.
Hal itu akibat kurang berfungsinya sungai Avur untuk mengalirkan air tersebut karena terjadi pendangkalan.
Berbagai langkah dan upaya juga dilakukan Polres Tuban Polda Jatim bersama stakeholder terkait untuk menangani musibah banjir di wilayah kecamatan Plumpang.
Kapolres Tuban AKBP William Cornelis Tanasale, S.I.K., melalui Wakapolres Kompol Achmad Robial mengatakan sejumlah upaya yang dilakukan diantaranya membentuk tim penangan bencana bersama stakeholder terkait.
"Kami sudah bentuk tim penanganan bencana bersama stakeholder terkait," ucap Kompol Robi.
Selain itu Polres Tuban Polda Jatim juga bersama masyarakat dan stakeholder akan membuka twist 2 kali Avur yang berada di desa Banjar Kecamatan Widang Kabupaten Tuban yang mengarah ke Dateng Langor Kecamatan Laren Kabupaten Lamongan.
"Kami sudah hearing bersama Komisi I DPRD Tuban yang pada Sabtu (14/6/2025) lalu dan hasilnya disepakati untuk membuka twist dua kali Avur yang bermuara di laut," ujar Kompol Achmad Robial, Rabu (18/6).
Untuk mengantisipasi adanya penolakan oleh warga sekitar yang memanfaatkan dan mengelola area waduk Jabung Ring Dyke sebagai tambak dengan para petani, Polres Tuban Polda Jatim juga sudah menyiapkan personel untuk melakukan pengamanan.
"Kami juga menyiapkan personel untuk mengamankan kegiatan antisipasi adanya penolakan dari warga sekitar yang menggarap lahan waduk tersebut," ungkap Wakapolres Tuban.
Upaya lain untuk mengantisipasi adanya korban jiwa Polres Tuban Polda Jatim juga telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Tuban untuk mengevakuasi jika ada pemukiman warga yang terdampak luapan sungai Avur tersebut.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan BPBD untuk mengantisipasi jika ada pemukiman warga yang terdampak" terang Wakapolres Tuban.
Lebih lanjut ia menyampaikan, Polres Tuban Polda Jatim juga telah menyiapkan dan menyiagakan tim medis bila sewaktu-waktu dibutuhkan untuk memberikan penanganan kesehatan kepada warga sekitar yang terdampak banjir tersebut.
Kondisi sungai Avur yang mengalami pendangkalan sehingga aliran air yang seharusnya mengalir menjadi tersumbat.
Hal itu juga dikarenakan proyek pembangunan Waduk Jabung Ring Dyke yang berada di hilir sungai hingga saat ini belum selesai pembangunannya.
Polres Tuban Polda Jatim juga telah berkoordinasi dengan PUPR serta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk melakukan pembersihan sampah sekitar sungai maupun pengerukan lumpur yang menyebabkan pendangkalan sungai Avur.
"Pendangkalan ini yang menjadi masalah utama penyebab banjir," tegas Kompol Achmad Robial.
Untuk memberikan rasa aman bagi warga yang terdampak, Polres Tuban melalui Polsek Plumpang mengintensifkan kegiatan Patroli di lokasi untuk mengantisipasi adanya gangguan Kamtibmas.
"Kami juga telah memerintahkan jajarannya khususnya Polsek Plumpang untuk memastikan keamanan warga sekitar," pungkasnya. (*)
Harkamtibmas, Polres Jember Gelar KRYD Patroli Kerahkan Tim Raimas*
JEMBER - Guna memelihara stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas), Polres Jember Polda Jatim menggelar Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dengan patroli skala besar.
Dalam kegiatan ini, Tim Raimas Sat Samapta Polres Jember dikerahkan secara penuh. Selasa, (17/6/2023)
Kapolres Jember AKBP Bobby A. Condroputra melalui Kabag Ops Kompol Istono menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk respons cepat Polri terhadap dinamika situasi kamtibmas di wilayah Jember yang kian dinamis.
Ia menyebut secara umum Kabupaten Jember situasi Kamtibmas kondusif, namun pihaknya akan tetap menjaga kondusifitas terutama menjelang akhir pekan dan meningkatnya aktivitas masyarakat di ruang publik.
“Kami kerahkan Tim Raimas untuk melaksanakan patroli baik siang maupun malam hari menyisir titik-titik rawan gangguan keamanan," ujar Kompol Istono, Selasa (17/6).
Sasaran patroli kali ini termasuk lokasi keramaian, jalan protokol, dan wilayah pemukiman.
"Ini bagian dari upaya preventif kami agar masyarakat merasa aman dan nyaman," tegas Kompol Istono.
Kabag Ops Polres Jember Polda Jatim ini menerangkan, patroli KRYD ini tak hanya bertujuan mencegah aksi kriminalitas, tetapi juga sebagai bentuk kehadiran nyata Polri di tengah masyarakat.
Dengan kekuatan penuh, Tim Raimas bergerak sigap untuk memastikan situasi tetap kondusif dan terkendali.
Polres Jember Polda Jatim berkomitmen untuk terus meningkatkan upaya preemtif dan preventif demi menciptakan rasa aman bagi seluruh warga.
Masyarakat pun diajak untuk turut serta menjaga keamanan lingkungan dengan terus bersinergi bersama aparat keamanan. (*)
Senin, 16 Juni 2025
Kompak, TNI dan Polisi Bakti Religi Sambut Hari Bhayangkara ke -79 Bersihkan Makam Pegirikan Surabaya*
SURABAYA — Menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-79, Polrestabes Surabaya Polda Jatim menunjukkan kepedulian sosialnya melalui aksi Bakti Religi pembersihan makam yang berlangsung di Makam Pegirikan, Kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir, Surabaya.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan penuh semangat oleh gabungan personel Polrestabes Surabaya, TNI, dan komunitas suporter Bonek.
Sebanyak 50 orang terlibat dalam kegiatan sosial ini. Mereka bekerja sama membersihkan area pemakaman yang menjadi bagian dari sejarah dan spiritualitas warga Surabaya.
Kasikum Polrestabes Surabaya, Kompol Didik, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar bentuk kebersamaan, tetapi juga bagian dari pelayanan tulus Polri kepada masyarakat.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat dapat merasakan kehadiran Polri yang melayani sepenuh hati," ujar Kompol Didik, Minggu (15/6).
Kegiatan ini disambut positif oleh warga sekitar. Kehadiran Bonek dalam kegiatan ini turut menjadi bukti bahwa solidaritas masyarakat Surabaya dapat tumbuh subur saat diberi ruang dan kepercayaan.
Para pemuda ini ikut ambil bagian dalam membersihkan area makam, sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur dan semangat gotong royong di Hari Bhayangkara ke -79.
Bakti religi ini juga menjadikan pesan kemanusiaan yang dalam, bahwa sinergi antar unsur masyarakat, aparat keamanan, dan kelompok pemuda bisa menciptakan harmoni.
"Kami menghadirkan rasa aman dan damai di tengah kota kita Surabaya ini," ujar Kompol Didik.
Selain menjadi rangkaian acara menuju Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, kegiatan ini juga menunjukkan bahwa Polri terus bertransformasi menjadi lembaga yang semakin humanis, profesional, dan dicintai rakyat. (*)
Polres Pelabuhan Tanjungperak Amankan 2 Tersangka Admin Grup Facebook "Gay Khusus Surabaya" Sebar Konten Asusila
TANJUNGPERAK – Unit Siber Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim berhasil membongkar praktik penyebaran konten asusila di media sosial Facebook melalui sebuah grup bernama Gay Khusus Surabaya.
Dalam pengungkapan ini, Polisi menetapkan Dua orang tersangka, yakni MFK (34), warga Dupak Magersari, dan GR (36), warga Pakis, keduanya berasal dari Surabaya.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Wahyu Hidayat mengatakan bahwa tersangka MFK berperan sebagai admin sekaligus pendiri grup.
Sedangkan GR merupakan anggota yang aktif membagikan foto dan video bermuatan pornografi.
"MFK sudah menjadi admin grup sejak 14 Maret 2021. Ia membuat grup ini sebagai wadah perkenalan bagi komunitas gay di Surabaya," ujar AKBP Wahyu dalam keterangannya, Senin (16/6/2025).
Menurut AKBP Wahyu, grup tersebut memiliki lebih dari 4.500 anggota dan digunakan sebagai sarana mencari pasangan sesama jenis serta menyebarkan konten berbau pornografi.
Kedua tersangka kini ditahan di Mapolres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Barang bukti yang diamankan Polisi antara lain dua unit ponsel milik pelaku, satu bendel tangkapan layar isi grup, serta riwayat percakapan WhatsApp yang terkait aktivitas penyebaran konten asusila.
“Kami juga melibatkan ahli bahasa dan IT untuk memastikan bahwa konten yang dibagikan melanggar Undang-Undang ITE dan Undang-Undang Pornografi,” jelasnya.
AKBP Wahyu juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap aktivitas mencurigakan di dunia maya dan tidak ragu melapor jika menemukan penyimpangan.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga nilai dan norma sosial yang berlaku. Laporkan jika menemukan grup atau aktivitas daring yang menyimpang,” tandasnya.
Sebelumnya, Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) Polda Jawa Timur juga telah mengungkap group WhatsApp (WA) "INFO VID" yang digunakan untuk menyebarkan konten pornografi dan mencari pasangan sesama jenis (Gay).
Dari pengungkapan kasus ini Ditressiber Polda Jatim mengamankan 4 Orang tersangka.
Mereka adalah MI (21) warga Gubeng Surabaya,NZ (24) warga Tambaksari Surabaya,FS (44) warga Dukuh Pakis Surabaya dan S (66) warga Jombang. (*)
*Polda Jatim Gelar Baktikes Hari Bhayangkara ke-79, Beri Layanan Kesehatan Gratis Belasan Ribu Warga Jawa Timur*SURABAYA - Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Daerah Jawa Timur menggelar program Bakti Kesehatan (Baktikes) di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, pada Senin (16/6/2025).Kegiatan ini sebagai wujud nyata pengabdian dan kepedulian Polri terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Program ini telah memberikan layanan kesehatan gratis kepada puluhan ribu warga Jawa Timur.Data terkini menunjukkan bahwa selama rangkaian kegiatan Baktikes di seluruh jajaran hingga saat ini, jumlah masyarakat yang telah mendapatkan pemeriksaan kesehatan mencapai 15.601 orang. Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto melalui Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Jatim, Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki, M.M., menyampaikan, angka ini mencerminkan komitmen serius Polda Jatim dalam melayani masyarakat di bidang kesehatan.Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki megaskan kegiatan Bakti Kesehatan ini merupakan bentuk komitmen Polri untuk hadir dan melayani masyarakat secara humanis. "Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga peduli terhadap kesehatan masyarakat," ujar Kabiddokkes Polda Jatim. Lebih lanjut, Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki, M.M., menjelaskan, dari total peserta yang mengikuti pemeriksaan kesehatan, tercatat sebanyak 8.261 peserta merupakan pengemudi ojek online yang mendapatkan layanan pemeriksaan gratis. "Hal ini menunjukkan perhatian khusus Polda Jatim terhadap kelompok pekerja yang rentan terhadap masalah kesehatan akibat aktivitas kerja mereka," jelasnya. Pada puncak kegiatan hari ini, Polda Jatim menargetkan 1.300 peserta yang terdiri dari masyarakat umum, pengemudi ojek online, lansia, penyandang disabilitas, serta kelompok rentan lainnya. "Target ini didukung oleh keterlibatan 391 tenaga medis profesional," kata Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki.Tim medis yang terlibat dalam kegiatan Baktikes terdiri dari 30 dokter umum, 27 dokter spesialis, 11 dokter gigi, 177 perawat, 18 bidan, 51 tenaga kesehatan lainnya (farmasi dan ahli gizi), serta 77 orang pendukung. "Komposisi tim yang komprehensif ini memastikan kualitas layanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat," ungkap Kabiddokkes Polda Jatim.Program Baktikes Polda Jatim ini menyediakan berbagai layanan kesehatan meliputi pengobatan umum dan gigi, pengobatan dari dokter spesialis, pemberian kacamata baca gratis, screening dan deteksi dini penyakit TBC.Selain itu juga diberikan vaksinasi influenza dan polio, khitanan massal untuk anak-anak, pelayanan keluarga berencana (KB), donor darah, pemeriksaan laboratorium sederhana, hingga layanan penghapusan tato."Kami berkomitmen memberikan layanan kesehatan yang komprehensif dan berkualitas kepada masyarakat dan semua layanan ini diberikan secara gratis sebagai bentuk pengabdian Polri," tandasnya. Kegiatan Baktikes tidak hanya terpusat di Gedung Mahameru, namun juga telah dilaksanakan di 9 Rumah Sakit Bhayangkara dan 45 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di seluruh jajaran Polda Jawa Timur. Penyebaran lokasi ini memastikan manfaat dari program bakti kesehatan dapat dirasakan secara luas dan merata bagi masyarakat wilayah Jawa Timur.Dalam mendukung program Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat, kegiatan Baktikes juga memberikan konsultasi dan bantuan gizi bagi anak-anak dengan masalah gizi (stunting), serta pemberian alat bantu disabilitas berupa tongkat untuk tunanetra dan kursi roda."Kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, tetapi juga menjadi bagian dari komitmen Polri untuk hadir dan melayani masyarakat secara humanis," pungkas Kabiddokkes Polda Jatim.Program Baktikes Hari Bhayangkara ke-79 ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat Jawa Timur.Sementara itu Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast menyatakan, Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang peduli dan berempati.Sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian Polri, pada kesempatan ini juga disalurkan bantuan sosial (bansos) sebanyak 1.100 paket kepada masyarakat yang membutuhkan. "Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama kelompok kurang mampu," ujar Kombes Abast. (*)
Hari Bhayangkara ke -79 Polda Jatim Beri Bantuan Tongkat dan Kursi Roda Bagi Kaum Difabel*
SURABAYA - Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jatim, menggelar rangkaian kegiatan Bakti Kesehatan (Bhaktikes) di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (16/6/2025).
Kegiatan ini tidak hanya menyasar pelayanan kesehatan umum, tetapi juga menghadirkan kepedulian nyata terhadap kelompok rentan, termasuk penyandang disabilitas.
Salah satu bentuk nyata kepedulian tersebut adalah pemberian bantuan alat bantu disabilitas berupa kursi roda dan tongkat bagi penyandang tunanetra.
Bantuan ini diserahkan langsung dalam kegiatan Bhaktikes yang dipusatkan di Gedung Mahameru Mapolda Jatim dan tersebar di 9 Rumah Sakit Bhayangkara serta 45 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di seluruh jajaran Polda Jawa Timur, Senin (16/6).
Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 1.300 peserta dari berbagai kalangan, termasuk lansia, pengemudi ojek online, masyarakat umum, serta penyandang disabilitas.
Dengan melibatkan 391 tenaga medis dan pendukung, Bhaktikes memberikan berbagai layanan kesehatan mulai dari pengobatan umum, pemeriksaan gigi, vaksinasi, hingga konsultasi gizi dan pelayanan KB.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto melalui Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Jatim, Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki, M.M., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Polri dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat, sebagaimana diamanatkan dalam Asta Cita Presiden RI.
“Kami ingin kehadiran Polri dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan uluran tangan secara nyata, termasuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas,” ungkap Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki.
Selain pemberian alat bantu, Biddokkes Polda Jatim juga menyalurkan 1.100 paket bantuan sosial (bansos) sebagai bentuk solidaritas dan dukungan kepada masyarakat kurang mampu.
Melalui kegiatan ini, Polri berharap mampu memperkuat hubungan humanis dengan masyarakat dan terus hadir sebagai pelayan serta pelindung yang peduli dan responsif terhadap kebutuhan warga, tanpa terkecuali.
Sementara itu di lokasi terpisah, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast menyatakan, Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang peduli dan berempati.
"Oleh karenanya, di momen penting dalam memperingati hari Bhayangkara ke - 79 ini, Polda Jatim mewujudkannya dengan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan," ujar Kombes Pol Abast.
Kabid Humas Polda Jatim juga mengungkapkan kegiatan sosial kemasyarakatan itu juga bagian dari upaya Polda Jatim dalam mewujudkan Polri yang Presisi mengabdi untuk masyarakat dalam rangka mendukung program prioritas Nasional yaitu Asta Cita. (*)
Polda Jatim Gelar Bakti Kesehatan Serentak Sambut Hari Bhayangkara ke -79 Tahun 2025*
SURABAYA - Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, tahun 2025, Kepolisian Daerah Jawa Timur menggelar kegiatan Bakti Kesehatan (Baktikes) di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (16/6/2025).
Kegiatan ini sebagai bentuk nyata pengabdian dan kepedulian Polri terhadap kesehatan serta kesejahteraan masyarakat.
Dalam kesempatan ini, Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Jatim, Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki, M.M., menyampaikan kegiatan Bhaktikes yang telah berlangsung di seluruh jajaran Polda Jatim hingga hari ini telah melayani sebanyak 15.025 peserta pemeriksaan kesehatan.
Dari jumlah tersebut, 8.261 di antaranya merupakan pengemudi ojek online (Ojol) yang memperoleh layanan pemeriksaan secara gratis.
“Hari ini kami targetkan 1.300 peserta dari berbagai kelompok masyarakat, termasuk lansia, penyandang disabilitas, dan kelompok rentan lainnya," ujar Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki.
Ia menegaskan Baktikes Polda Jatim Ini adalah wujud komitmen dalam memberikan pelayanan yang merata dan humanis.
Kabiddokkes Polda Jatim, Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki menerangkan dalam kegiatan kemanusiaan tersebut Polda Jatim melibatkan 391 tenaga medis yang terdiri dari dokter umum, dokter spesialis, dokter gigi, perawat, bidan, hingga tenaga farmasi dan ahli gizi.
Beragam layanan kesehatan diberikan, antara lain pengobatan umum dan gigi, pemeriksaan dokter spesialis, vaksinasi influenza dan polio, khitanan massal, layanan keluarga berencana, donor darah, pemeriksaan laboratorium sederhana, penghapusan tato, hingga pemberian kacamata baca gratis.
Selain layanan kesehatan, kegiatan ini juga mencakup aksi sosial seperti pemberian bantuan gizi untuk anak-anak penderita stunting dan alat bantu disabilitas berupa tongkat bagi tunanetra serta kursi roda.
“Bakti kesehatan ini sejalan dengan arahan Presiden RI dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat,"
Kegiatan Bhaktikes tidak hanya terpusat di Gedung Mahameru, namun turut dilaksanakan di 9 Rumah Sakit Bhayangkara dan 45 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di wilayah hukum Polda Jawa Timur.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat, tanpa terkecuali, dapat merasakan kehadiran Polri yang melayani sepenuh hati,” pungkas Kabiddokkes Polda Jatim.
Sementara itu di lokasi terpisah, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast menyatakan, Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang peduli dan berempati.
Oleh karenanya, di momen penting dalam memperingati hari Bhayangkara ke - 79 ini, Polda Jatim mewujudkannya dengan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.
"Polda Jatim juga menyalurkan 1.100 paket bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas," ujar Kombes Abast.
Lebih lanjut Kabid Humas Polda Jatim juga mengungkapkan kegiatan sosial kemasyarakatan itu juga bagian dari Polda Jatim dalam mewujudkan Polri yang Presisi mengabdi untuk masyarakat dalam rangka mendukung program prioritas Nasional yaitu Asta Cita. (*)
Minggu, 15 Juni 2025
Gelar KRYD, Polres Tuban Amankan 35 Kendaraan Roda Dua Terlibat Balap Liar*
TUBAN- Polres Tuban Polda Jatim kembali membubarkan aksi balap liar yang dilakukan oleh sekelompok pemuda di jalan raya Soekarno-Hatta Tuban, Minggu (15/06/2025) dini hari.
Aksi berbahaya yang mengganggu ketertiban dan membahayakan pengguna jalan lainnya itu berhasil dihentikan oleh anggota Satlantas bersama Unit Jatanras Polres Tuban Polda saat melaksanakan patroli kegiatan rutin yang ditingkatkan ( KRYD).
Dalam kegiatan itu Polisi berhasil mengamankan sejumlah kendaraan roda dua yang diduga akan digunakan untuk balapan liar dan tidak sesuai standar pabrik.
Sementara itu Kapolres Tuban AKBP William Cornelis Tanasale, S.I.K., melalui Kasihumas AKP J Mintoro mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polres Tuban Polda Jatim dalam menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah hukum Polres Tuban Polda Jatim.
Menurutnya aksi balap liar yang dilakukan oleh sekelompok pemuda di jalan raya itu sangat membahayakan keselamatan sendiri maupun pengendara lain.
Selain itu balap liar juga bisa menimbulkan gangguan dan keresahan masyarakat di kawasan tersebut.
"Penertiban balap liar ini sebagai bentuk respons terhadap keresahan masyarakat dan demi keselamatan bersama di jalan raya," ujar AKP J Mintoro, Senin (16/6).
Untuk mengantisipasi itu Kepolisian akan terus meningkatkan kegiatan patroli terutama di lokasi yang sering rawan dijadikan arena adu kecepatan kendaraan roda dua itu.
"Kami akan terus melakukan patroli dan penindakan terhadap kegiatan balap liar yang meresahkan masyarakat" tegasnya.
Selanjutnya 35 unit kendaraan roda dua yang sebagian tidak sesuai dengan standar pabrik dan disinyalir akan digunakan untuk melakukan balap liar diamankan ke Polres Tuban.
Ia menambahkan, bagi pemilik kendaraan yang hendak mengambil motor yang telah diamankan diwajibkan membawa kelengkapan surat-surat kendaraan serta memastikan motor telah dilengkapi sesuai dengan standar pabrik.
“Bagi kendaraan yang akan diambil pemiliknya terlebih dahulu agar dilengkapi baik kelengkapan fisik maupun surat-suratnya" pungkas AKP Mintoro.
Polres Tuban Polda Jatim juga mengimbau kepada masyarakat khususnya kalangan remaja untuk tidak melakukan kegiatan balap liar yang membahayakan diri sendiri dan orang lain.
Orang tua juga diharapkan turut mengawasi aktivitas anak-anak mereka di luar rumah. (*)
*Polda Jatim Gelar Turnamen Sepak Bola Kapolda Cup 2025 di Hari Bhayangkara ke -79*SURABAYA - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur yang di wakili oleh Dirressiber Polda Jatim, Kombes Pol. R. Bagoes Wibisono H.K. S.I.K., M.Si resmi membuka turnamen sepak bola antar Satuan Kerja (Satker) Polda Jatim dan Satuan Wilayah (Say)twil) Jajaran Polda Jatim, Minggu (15/6/2025).Pembukaan turnamen ini dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Jatim, Kapolresta Sidoarjo, panitia pertandingan serta perwakilan pemain dari masing-masing Tim yang bertempat di Lapangan Sepak Bola Polda Jatim. Kombes Pol R. Bagoes Wibisono H.K dalam sambutannya menyampaikan bahwa hari Bhayangkara adalah momen penting bagi anggota Polri untuk merefleksikan kinerja dan dedikasi dalam melayani masyarakat, menegakkan hukum, serta menjaga keamanan dan ketertiban. Sementara itu lanjut Kombes Pol R. Bagoes melalui Kapolda cup 2025, yang diikuti 42 tim dari Satker dan Satwil Polda Jatim diharapkan dapat mempererat silaturahmi, menumbuhkan kebersamaan, serta memperkuat soliditas dan solidaritas antar anggota Polda Jatim dan jajaran."Turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana mengembangkan nilai-nilai sportivitas, disiplin dan integritas yang selaras dengan nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya," ungkap Kombes Bagoes.Ia menekankan nilai-nilai tersebut harus menjadi landasan moral dalam pelaksanaan tugas sebagai insan Bhayangkara.Selaintu itu Kombes R. Bagoes mengajak seluruh peserta untuk menjadikan turnamen ini sebagai momentum meningkatkan semangat juang, menjaga kekompakan, dan memperkuat tubuh serta mental yang sehat dalam menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks."Kita junjung tinggi sportivitas," tegas Kombes R. Bagoes.Ia menambahkan kemenangan bukanlah yang terpenting, namun kebersamaan dalam rangka memperingati hari Bhayangkara ke-79 Polda Jawa Timur adalah tujuan utama dalam turnamen ini. (*)
Senyum Renyah Warga Terima Bantuan Polres Madiun Kota di Hari Bhayangkara ke -79*
KOTA MADIUN - Polres Madiun Kota Polda Jatim menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada warga yang terdampak penertiban lahan oleh PT KAI Daop 7 Madiun.
Aksi sosial ini digelar dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79.
Penyaluran bantuan berupa paket sembako ini difokuskan bagi warga di Jalan Anggrek RT 13 RW 03, Kelurahan Oro-oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo.
Petugas kepolisian mendatangi satu per satu rumah warga untuk menyerahkan bantuan secara langsung.
Penerima bantuan ini merupakan sebagian warga yang merasakan dampak ekonomi pasca-penertiban lahan di wilayah tersebut.
Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto Supriyadi, melalui Kabagren Kompol Suprayogi, mengatakan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polri kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Kegiatan bakti sosial ini adalah komitmen kami menyambut Hari Bhayangkara ke-79,"ujar Kompol Prayogi,Minggu (15/6).
Ia menyebut kegiatan itu salah satu cara Polri untuk lebih dekat dan hadir di tengah masyarakat, terutama mereka yang sedang kesulitan.
Paket sembako yang dibagikan berisi kebutuhan pokok seperti minyak goreng, gula, teh, kopi, dan mi instan.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban harian para penerima.
"Kami berharap bantuan yang tidak seberapa ini dapat bermanfaat. Polri akan terus berupaya memberikan pelayanan dan pengayoman terbaik bagi seluruh lapisan masyarakat," pungkasnya.
Warga penerima bantuan dari Polres Madiun Kota Polda Jatim inipun tampak senyum ceria.
Ucapan terimakasih disampaikan kepada petugas yang membagikan bantuan.
"Terimakasih, saya dan seluruh warga yang terdampak penertiban di lahan milik PT KAI sekali lagi menyampaikan terimakasih atas kepedulian bapak - bapak Polisi di Kota Madiun ini," ujar Karyono salah satu warga yang menerima bansos. (*)
Hari Bhayangkara ke-79 Polres Lamongan Salurkan Bansos untuk Pemulung di TPA*
LAMONGAN – Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Lamongan Polda Jatim bersama Bhayangkari dan Bhabinkamtibmas menggelar kegiatan penyerahan bantuan sosial (Bansos).
Kali ini basos tersebut diberikan kepada para pemulung yang bekerja di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tambakrigadung, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Intelkam Polres Lamongan Iptu I Nyoman Sukenesa, S.H., M.H diikuti anggota Satintelkam Polres Lamongan, Bhabinkamtibmas Polsek Tikung, dan Bhayangkari.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan Alam Miudarno, S.E., Ak., M.M.
Paket sembako disalurkan secara simbolis kepada para pemulung sebagai bentuk kepedulian sosial dan perhatian terhadap masyarakat yang membutuhkan, khususnya yang menggantungkan penghasilan dari aktivitas pemilahan sampah di TPA.
Dalam sambutannya, Kasat Intelkam Iptu I Nyoman Sukenesa mengatakan kegiatan ini sebagai wujud hadirnya Polri di tengah masyarakat, tidak hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam kegiatan sosial kemanusiaan.
“Melalui momen Hari Bhayangkara ke -79 ini, kami ingin berbagi kebahagiaan dan semoga bantuan ini bermanfaat bagi saudara kita yang membutuhkan," ungkapnya, Jumat (13/6).
Ia juga berharap kegiatan penyerahan bantuan sosial ini dapat mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat.
Sedikitnya ada lebih kurang 50 paket sembako diterima para pemulung di TPA Tambakrigadung, Tuban.
Sementara itu Sugiono, salah satu penerima bansos menyampaikan rasa terima kasih kepada Polres Lamongan Polda Jatim.
Ia menyatakan bahwa bantuan tersebut sangat membantu, khususnya di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu. (*)
Sabtu, 14 Juni 2025
Kapolda Jatim Lantik Pengurus PBVSI Banyuwangi Masa Bhakti Tahun 2025-2029
BANYUWANGI — Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Drs. Nanang Avianto, M.Si melantik Pengurus PBVSI Kabupaten Banyuwangi Masa Bakti tahun 2025 - 2029 di Ruang Rapat Utama Polresta Banyuwangi, Sabtu (14/6/2025).
Dalam kesempatan tersebut Kapolda Jatim Irjen Pol. Nanang Avianto,M.Si., selaku Ketua Umum PBVSI Provinsi Jawa Timur di dampingi oleh Ketua Harian PBVSI Provinsi Jawa Timur Kombes Pol Jules Abraham Abast, S.I.K secara resmi mengukuhkan jajaran pengurus baru PBVSI Banyuwangi.
Pengurus PBVSI ini yang akan mengemban amanah memajukan olahraga bola voli di Banyuwangi selama Lima tahun ke depan.
Pelantikan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polda Jatim, Pengurus PBVSI Provinsi Jawa Timur, Forkopimda Banyuwangi, pengurus KONI Banyuwangi, serta tokoh-tokoh olahraga daerah.
Dalam sambutannya, Kapolda Jatim menyampaikan harapannya agar pengurus yang baru dilantik mampu membawa PBVSI Banyuwangi semakin maju dan berprestasi, baik di tingkat regional maupun nasional.
"PBVSI Banyuwangi diharapkan mampu mencetak atlet-atlet berprestasi dan terus berkontribusi dalam membangun karakter generasi muda melalui olahraga," ujar Irjen Pol Nanang.
Sementara itu, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Rama Samtama Putra, yang turut hadir dalam acara tersebut menyatakan dukungannya terhadap pengembangan olahraga di wilayah Banyuwangi.
"Kami siap mendukung berbagai upaya pengembangan olahraga, termasuk bola voli, sebagai bagian dari pembinaan generasi muda yang positif dan produktif," kata Kombes Rama.
Acara pelantikan berlangsung dengan lancar dan penuh khidmat, diakhiri dengan sesi foto bersama antara Kapolda Jatim, pengurus PBVSI, Forkopimda, serta para tamu undangan.(***)
Jumat, 13 Juni 2025
Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Probolinggo Bersih - bersih di Gunung Bromo*
PROBOLINGGO,- Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Probolinggo melaksanakan kegiatan bakti sosial membersihkan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Jum'at (13/6/2025).
Kegiatan bersih-bersih Gunung Bromo ini dilakukan pasca Upacara Adat Yadnya Kasada yang digelar Suku Tengger.
Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana mengatakan, kegiatan ini merupakan bulan bakti Polri dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79.
Selain itu, sebagai bentuk nyata kepedulian Polri dalam menjaga kebersihan di wisata Gunung Bromo.
"Agar Bromo tetap bersih sehingga wisatawan dapat menikmati keindahannya," kata AKBP Wisnu.
Lebih lanjut Kapolres Probolinggo juga menghimbau kepada seluruh masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke Bromo agar memiliki rasa tanggung jawab terhadap kelestarian gunung Bromo.
"Apabila kelestarian gunung Bromo dijaga bersama dengan baik, nantinya kita semua mendapat keberkahan dan manfaatnya," ungkapnya.
Selain itu ia himbau agar selalu waspada ketika cuaca sedang tidak bersahabat demi keselamatan diri sendiri maupun keluarga. (*)
Mabes Polri Dampingi Kementerian Tingkatkan Penerimaan Negara*
Jakarta.Anggota Satgassus Yudi Purnomo Harahap menyampaikan kepada media bahwa Kapolri membentuk Satgassus Optimalisasi Penerimaan Negara dengan fokus kerja mendampingi kementerian agar dapat meningkatkan penerimaan negara dalam berbagai sektor untuk mendukung pembangunan yang dilakukan pemerintah.
Adapun satgassus Optimalisasi Penerimaan Negara dipimpin langsung oleh Herry Muryanto selaku kepala dan Novel Baswedan selaku Wakil Kepala. Dengan beranggotakan mantan Pegawai KPK yang sudah berpengalaman dalam hal menangani kasus korupsi dan ahli dalam tata kelola pemerintahan yang baik. Sebelumnya mereka tergabung dalam Satgassus Pencegahan Korupsi.
Menurut mantan Penyidik KPK ini, selama 6 bulan ini Satgassus telah berkordinasi dengan berbagai kementerian seperti Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan dan Kementerian ESDM termasuk yang terbaru adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan dimana Satgassus turun langsung melihat situasi lapangan di Pelabuhan di Jawa Timur pada tanggal 7-9 Mei 2025 dan Pelabuhan Benoa Bali 11-13 Juni 2025.
Hotman Tambunan ketua Tim Satgassus Sektor Perikanan menyatakan bahwa di sektor perikanan masih ada potensi untuk meningkatkan pendapatan negara. Oleh karena itu Satgassus mensinergikan dan mendampingi para pemangku kepentingan (stake holder) lintas instansi, lembaga dan kementerian baik pusat maupun daerah yaitu
Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Kementerian Perhubungan RI dan Pemerintah Daerah Propinsi.
Satgassus berusaha untuk memetakan masalah dan menawarkan serta mengawal solusi agar PNBP di sektor perikanan meningkat.
Satgassus mengunjungi 2 pelabuhan perikanan yaitu Pelabuhan Perikanan Mayangan di Probolinggo, Provinsi Jawa Timur dan Pelabuhan Perikanan di Benoa, Provinsi Bali. Adapun permasalahan yg perlu segera diselesaikan untuk meningkatkan PNBP antara lain masih banyaknya kapal-kapal penangkap ikan di bawah dan atau di atas 30GT yg menangkap ikan di atas 12 mil laut tetapi belum mempunyai ijin penangkapan ikan. Dengan demikian atas ikan hasil tangkapan kapal tak berijin tsb tidak dapat dipungut PNBP nya. Beberapa kapal tersebut mmg telah mengajukan perijinan tetapi masih terkendala dan membutuhkan waktu yg relatif cukup lama.
Sementara solusi yang direkomendasikan Satgassus yaitu:
1. Perlu peningkatkan kapasitas pemerintah untuk memproses penyelesaian perijinan kapal penangkap ikan agar lebih cepat
2. KKP RI melalui penyuluh2 perikanan agar melakukan sosialisasi dan pembinaan pada pemilik2 kapal utk segera memproses perijinan penangkapan ikannya
3. Pemerintah Daerah Propinsi, segera mengalihkan perijinan ke Pusat utk kapal2 di bawah 30GT tetapi menangkap ikan di atas 12 mil laut.
Dalam waktu dekat hal kongrit yang akan dijalankan para pihak untuk mengimplementasikan solusi tersebut di atas adalah:
1. Kementerian Perhubungan RI dan Kementerian Kelautan Perikanan akan menandatangani Surat Keputusan Bersama (SKB) sehingga Pelaksana Pengukuran Kapal yg di KKP dapat melakukan pengukuran kapal perikanan. Hal tsb mmg diperkenankan berdasarkan aturan. Dengan demikian kapasitas pemerintah untuk melakukan pengukuran kapal perikanan bertambah. Tahapan pengukuran kapal ini mmg menjadi salah satu tahapan yg kritikal dan membutuhkan waktu yg relatif lama dalam rangka pemberian ijin kapal perikanan
2. KKP secara sendiri atau bekerjasama dgn Pemerintah Provinsi akan membuka gerai2 pelayanan perijinan di pelabuhan2 perikanan, untuk memberi kesempatan pada pemilik kapal memproses perijinannnya. Dalam waktu dekat akan dilakukan di Pelabuhan Perikanan Bronjong, Lamongan, Propinsi Jatim dan juga di Propinsi Bali.
Dengan bertambahnya kapal2 perikanan yg telah berijin, mk akan makin bertambah jumlah kapal2 yg dapat dipungut PNBP atas ikan tangkapannya dan secara otomatis hal ini akan meningkatkan penerimaan negara.
Setelah KKP memberikan kesempatan yg luas pada pemilik kapal untuk memproses perijinannya, Satgassus menyarankan masih ada langkah yg harus dilakukan ke depan yaitu agar pengawasan dan penegakan hukum ditingkatkan untuk kapal2 perikanan yg masih menangkap ikan tetapi tidak mempunyai ijin yg sesuai.
Polres Kediri Kota Berhasil Amankan 4 Wanita Komplotan Pencurian Lintas Provinsi yang Videonya Viral*
KOTA KEDIRI - Satreskrim Polres Kediri Kota Polda Jatim berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan yang terjadi di sebuah Swalayan.
Aksi komplotan spesialis pencurian di pusat perbelanjaan Kota Kediri itu sempat terekam kamera CCTV dan viral di media sosial (medsos).
Dari pengungkapan kasus tersebut, Polres Kediri Kota Polda Jatim berhasil mengamankan Empat orang perempuan yang diduga kuat sebagai pelaku.
Mereka adalah NI (50), D (60) asal Kota Surabaya, M (49) asal Tuban, dan SS (32) asal Gorontalo.
Hal itu seperti disampaikan oleg Kasat Reskrim Polres Kediri Kota AKP Cipto Dwi Leksana di Mapolres Kediri Kota, Jumat (13/6).
Pengungkapan berawal dari laporan masyarakat Kota Kediri yang sempat diresahkan adanya komplotan spesialis pencurian yang beraksi di Swalayan Kota Kediri
"Potongan rekaman CCTV saat para tersangka beraksi, viral di media sosial (medsos) pada Sabtu (7/6/2025) yang lalu," kata AKP Cipto Dwi Leksana.
Dengan adanya aksi tersebut, petugas melakukan patroli di media sosial setelah kejadian tersebut dilaporkan ke Polres Kediri Kota.
"Anggota kami langsung merespon cepat laporan korban dengan melakukan penyelidikan," jelasnya saat konferensi pers di Mapolres Kediri Kota.
AKP Cipto menjelaskan, hasil penyelidikan tersebut mengarah pada Empat terduga pelaku spesialis pencurian.
Hingga akhirnya, Unit Resmob Satreskrim Polres Kediri Kota berhasil mengamankan keempat pelaku saat berada di wilayah Kota Surabaya pada Selasa (10/6/2025).
"Mereka (pelaku) sudah ditahan di rutan tahanan Polres Kediri Kota," bebernya.
Dia mengungkapkan, modus operandi aksi pencurian tersebut memiliki peran masing-masing yakni tersangka NI dan D berada samping kanan kiri korban di Golden Swalayan Kota Kediri.
Sedangkan, tersangka M berjalan menuju area korban untuk mengelabuhi korban dan tersangka SS berperan mengalihkan perhatian serta melihat kondisi sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
Selanjutnya, tersangka NI melihat korban sudah mulai lengah dan membuka resleting tas korban hingga didapatkan satu dot serta dompet korban.
"NI kemudian mengambil dot bayi dan diletakkan kembali di bagian barang beras yang dijual di golden swalayan," ucapnya.
Usai melancarkan aksinya, keempat tersangka yang berhasil menggasak dompet korban langsung keluar bergeser ke kasir untuk berpindah ke Kediri Mall.
Komplotan copet ini melaksanakan aksinya tidak hanya di Kota Kediri.
"Komplotan ini berawal dari Kota Surabaya dan bergeser menuju Kota Kediri untuk melancarkan aksinya dengan menyewa grab offline," ujarnya.
Setibanya di Kota Kediri, tersangka bersama-sama melaksanakan aksinya di Mall yang satu , dilanjutkan ke swalayan, dan Mall yang ada di Jl Hayam Wuruk.
AKP Cipto menambahkan, setelah beraksi mereka pindah ke Kota Madiun, Kota Surakarta dan Jogja.
Beberapa hari lalu di media sosial Kota Solo viral aksi copet yang kemungkinan dilakukan tersangka.
Petugas juga turut mengamankan barang bukti diamankan petugas termasuk file rekaman CCTV saat aksi pencurian di Golden Swalayan Kota Kediri, tas ransel warna hitam, dan dompet hasil pencurian.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal pencurian pemberatan pasal 363 KUHP atau pasal 362 dengan hukuman penjara 7 tahun penjara. (*)
*Polda Jatim Berhasil Ungkap Kasus Tindak Pidana ITE Pornografi Anak Motif Cemburu*SURABAYA - Polda Jatim melalui Subdit II Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana ITE terkait kesusilaan atau pornografi anak. Dalam kasus ini Polisi menangkap terduga pelaku berinisial RYP, (18) warga Magelang, Jawa Tengah, 30 April 2025 dan telah dilakukan penahanan (1/5/2025).Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Jules Abraham Abast, mengatakan, tersangka RYP ini berperan membuat dan mengoperasikan akun medsos di Instagram (IG), Tiktok dan WhatsApp (WA) untuk menyiarkan, mendistribusikan dan membuat dapat diakses foto dan video pornografi anak.“Tersangka mendapat foto asusila atau video porno dari korban selama keduanya berpacaran,” kata Kombes Pol Abast, Jumat (13/6/2025).Mantan Kabid Humas Polda Jabar ini menyampaikan kronologis peristiwanya mulai pada bulan Januari 2023.Melalui akun media sosial TikTok, tersangka RYP berkenalan dengan korban inisial A.“Dari perkenalan itu kemudian pada 27 Januari 2023, setelah resmi berpacaran dengan korban inisial A. Tersangka menelfon dengan cara video call,”kata Kombes Abast.Setelah tersangka dan korban melakukan video call, tersangka ini menunjukkan kelaminnya sendiri dan meminta korban untuk mengirim foto alat vital korban.“Selain itu tersangka juga meminta korban mengirim foto tanpa busana melalui WhatsApp,”tambah Kombes Abast.Setelah korban mengirim foto tanpa busana, tersangka kemudian membuat postingan story IG milik tersangka.“Tidak hanya itu, tersangka kemudian melalui WA nya mengirimkan video tersebut ke guru korban pada 14 Desember 2024,” terang Kombes Abast.Sementara itu Kasubdit II Ditressiber Polda Jatim, Kompol Nando mengatakan motif tersangka karena cemburu karena korban mempunyai kenalan lain.“Tersangka ini cemburu dan mengancam korban jika tidak kembali kepada tersangka akan menyebar foto korban yang asusila,” jelasnya.Atas perbuatannya, tersangka RYP saat ini ditahan di rumah tahanan Polda Jawa Timur untuk proses hukum lebih lanjut.Tersangka RYP akan dikenakan Pasal 45 Ayat 1 Juncto Pasal 27 Ayat 1 UU Nomor 11 Tahun 2008, tentang informasi transaksi elektronik, sebagaimana diubah dengan UU nomor 1 tahun 2024, tentang perubahan kedua atas UU nomor 11 tahun 2008, tentang ITE dan atau pasal 29 juncto pasal 4 UU nomor 44 tahun 2008 tentang pornografi."Ancaman hukuman 12 tahun dan pidana denda 250 juta," pungkasnya. (*)
Kamis, 12 Juni 2025
Bersama Menanam Harapan: Polda Jatim dan UNESA Luncurkan Klinik Tani Milenial untuk Ketahanan Pangan*
Surabaya – Dalam semangat membangun ketahanan pangan nasional yang inklusif dan berkelanjutan, Polda Jawa Timur berkolaborasi dengan Fakultas Ketahanan Pangan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) meluncurkan program unggulan bertajuk Klinik Tani Sirkular Milenial (KTSM) Semeru.
Program ini dirancang sebagai pusat edukasi dan pendampingan pertanian berbasis teknologi modern, dengan fokus pada pemberdayaan generasi muda di desa-desa. KTSM Semeru hadir bukan hanya sebagai inovasi, tetapi sebagai gerakan menyeluruh untuk membentuk petani milenial yang kompeten, adaptif, dan berdaya saing global.
Peluncuran program ini menjadi wujud konkret dukungan terhadap program Astacita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, khususnya dalam aspek ketahanan pangan sebagai pondasi masa depan bangsa.
Kolaborasi Strategis: Polda Jatim, UNESA, dan Komitmen Bersama
Pelaksanaan program KTSM Semeru dipimpin oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, S.I.K., S.H., M.H., M.Si., mewakili semangat sinergi antarlembaga. Turut hadir Kabagbinkar Ro SDM Polda Jatim AKBP Warsono, S.H., S.I.K., M.H., yang mewakili Karo SDM Polda Jatim Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H. selaku Ketua Satgas Ketahanan Pangan Polda Jatim.
Dalam kegiatan tersebut juga dilangsungkan Training of Trainer (TOT) khusus bagi seluruh Bhabinkamtibmas Polresta Sidoarjo. Pelatihan ini bertujuan mencetak para agen perubahan yang akan menjadi ujung tombak pendampingan pertanian langsung di tengah masyarakat.
“Kita tidak bisa berbicara ketahanan pangan tanpa menyentuh akar rumput. Maka lewat KTSM Semeru, kami ingin mendorong transformasi pengetahuan kepada generasi muda di desa-desa agar pertanian menjadi lebih produktif, cerdas, dan menguntungkan,” jelas AKBP Warsono dalam keterangannya pada Kamis (13/06).
KTSM Semeru: Bukan Sekadar Pelatihan, Tapi Gerakan Transformatif
Program ini diharapkan menjadi katalisator lahirnya petani milenial, yang tidak hanya paham tanah dan cuaca, tetapi juga piawai memanfaatkan teknologi, media digital, serta praktik pertanian sirkular yang ramah lingkungan.
Polda Jatim menegaskan bahwa KTSM Semeru bukan hanya proyek jangka pendek. Melainkan, ini adalah bagian dari komitmen jangka panjang dalam membangun kemandirian pangan nasional, terutama di wilayah strategis seperti Provinsi Jawa Timur.
Dengan pendekatan edukatif dan pendampingan intensif, masyarakat desa akan memiliki ruang belajar dan berkembang dalam bidang pertanian yang inovatif. Program ini juga sekaligus membuka peluang ekonomi baru di sektor pangan bagi para pemuda desa.
Membangun Masa Depan Bangsa Lewat Tanah yang Subur
Di tengah tantangan zaman yang terus berubah, ketahanan pangan menjadi pilar penting yang tak bisa ditawar. Inisiatif seperti KTSM Semeru membawa harapan bahwa regenerasi petani muda Indonesia dapat dilakukan dengan pendekatan yang relevan dan transformatif.
"Kami percaya bahwa desa adalah kekuatan bangsa. Jika pemuda di desa bergerak, maka ketahanan pangan bukan hanya slogan, tapi nyata,” ungkap Kombes Pol Christian Tobing dalam sambutannya.
Klinik Tani Sirkular Milenial Semeru adalah bukti nyata bahwa keamanan dan ketahanan bisa bersinergi. Bersama, kita tanam benih pengetahuan hari ini untuk panen kemakmuran esok hari.
Buka Rakernis Fungsi Lantas, Kapolri Minta Optimalisasi Pelayanan Masyarakat
JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka acara Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Lantas Polri di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Kamis (12/6/2025).
Dalam sambutannya, Sigit menginstruksikan kepada seluruh jajaran Korlantas untuk terus mengoptimalisasikan pelayanan ke masyarakat. Menurutnya, penguatan itu salah satunya bisa dilakukan dengan memperkuat digitalisasi.
"Di satu sisi pelayanan-pelayanan publik terkait dengan kegiatan Regident, ini betul-betul juga ke depan akan semakin baik, digitalisasinya diperkuat sehingga kemudian pelayanannya akan semakin mudah," kata Sigit.
Lebih dalam, Sigit menekankan, seluruh jajaran Korlantas Polri harus melakukan perbaikan. Personel Polantas, kata Sigit harus mampu menjawab tantangan dewasa ini demi semakin mendapatkan kepercayaan publik.
"Kemudian di satu sisi ada berbagai macam perbaikan yang tentunya kita harapkan untuk terus ditingkatkan. Baik dari sisi operasional pada saat dilaksanakan operasi-operasi khusus seperti operasi ketupat kemarin, maupun kegiatan-kegiatan rutin, pelayanan digitalisasi dan modernisasi," ujar Sigit.
Menurut Sigit, yang paling terpenting adalah, personel Polisi sabuk putih harus hadir di tengah masyarakat ketika membutuhkan bantuan. "Sehingga kemudian kehadiran dari seluruh jajaran anggota lalu lintas pada saat masyarakat membutuhkan ini betul-betul dirasakan," ucap Sigit.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolri juga memberikan penghargaan ke sejumlah Kementerian ikut serta bersinergi dengan Korlantas Polri terkait suksesi program keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
"Baru saja kita melaksanakan kegiatan Rakernis Korlantas, di dalamnya tadi juga kita memberikan penghargaan kepada beberapa Kementerian terkait yang saat ini kita rasakan betul-betul memberikan sumbangsih yang sangat luar biasa dalam hal menjaga dan melakukan langkah-langkah untuk melaksanakan program KamseltibcarLantas," tutup Sigit.
Langganan:
Postingan (Atom)
Aipda Rahmad Muhajirin Anggota Polres Bojonegoro Polda Jatim Raih Hoegeng Award 2025*
BOJONEGORO – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Polres Bojonegoro, Polda Jatim. Salah satu personelnya yaitu Aipda Rahmad Muhaji...
-
Jakarta. Sejumlah Taruna Akademi Kepolisian mengadakan kegiatan bakti sosial di Dinas Sosial Rumah Perlindungan Lanjut Usia, Jakarta Barat, ...
-
Surabaya, - Sebuah peristiwa baru-baru ini menimpa seorang wanita yang menjadi viral di platform media sosial X. Wanita tersebut...